Virus Corona
Update Corona Global 24 Juli 2020: Total 15,6 Juta, AS Catat 4,1 Juta Kasus, Brasil 2,2 Juta
Berikut update data korban virus corona atau Covid-19 yang tersebar di seluruh dunia hingga Jumat (24/7/2020) pukul 14.00 WIB
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Berikut update data korban virus corona atau Covid-19 yang tersebar di seluruh dunia hingga Jumat (24/7/2020) pukul 14.00 WIB.
Untuk diketahui, virus corona kini telah menjangkiti setidaknya 15.659.529 orang di dunia.
Warga yang dinyatakan sembuh sebanyak 9.545.462 pasien, sedangkan 636.599 orang dinyatakan meninggal dunia.
Baca: Peneliti Ungkap 3 Perilaku Sederhana Ini Bisa Hentikan Pandemi Virus Corona di Dunia
Baca: Viral Video Catherine Wilson Disebut dalam Pengaruh Obat, Ini Penjelasan Manajer
Menurut data dari worldometers.info, total kasus virus corona di Amerika Serikat telah menembus angka 4.169.991 pasien.
Sementara total kematian mencapai 147.333 jiwa dan pasien sembuh ada 1.979.617 orang di Amerika Serikat.
Dengan angka tersebut, Amerika Serikat berada di peringkat pertama secara global.
Baca: AS Sebut WHO sudah Dibeli China, Dirjen: Tuduhan Tidak Benar dan Tak Dapat Diterima
Baca: Makin Panas, Giliran China Balas Perintahkan AS Tutup Konsulat Chengdu
Brasil yang menempati posisi ke-2 melaporkan 2.289.951 infeksi.
Total kematian Brasil 84.207 jiwa.
Total pasien sembuh di Brasil mencapai 1.570.237 orang.
Baca: Memantau dari Brasil, David da Silva Kagum Aksi Bonek Perangi Pandemi Covid-19
Baca: Kandidat Vaksin Covid-19 Buatan China Mulai Dilakukan Uji Klinis Tahap Akhir di Brasil
India melaporkan 1.290.284 infeksi, setelah mencatat 2.154 kasus baru.
Sekira 30.657 orang di India telah dilaporkan meninggal karena virus corona.
Total pasien Covid-19 di India yang sembuh mencapai 817.738 orang.
Baca: Menlu: 436 Jamaah Tabligh Indonesia Telah Jalani Proses Hukum di India
Baca: Nelayan Aceh yang Ditangkap di India Telah Dibebaskan Pengadilan
Rusia mencatat 795.038 infeksi virus corona.
Total kematian di Rusia mencapai 12.892 jiwa.
Pasien sembuh dilaporkan mencapai 580.330 orang.
Baca: AS dan Inggris Tuduh Rusia Luncurkan Senjata Luar Angkasa Baru, hingga Sebut Ada Bukti
Baca: Rusia Disebut Tengah Berencana Produksi Massal Vaksin Virus Corona Pertamanya
