Jumat, 3 Oktober 2025

Kim Yo Jong Kerap Muncul, Analis Memprediksi Adik Kim Jong Un akan Segera Duduki Posisi Lebih Tinggi

Kerap munculnya Kim Yo Jong membuat para analis berpikir Kim Yo Jong akan segera menduduki posisi lebih tinggi di kepemerintahan Korea Utara.

Penulis: Tiara Shelavie
Korea Summit Press Pool / AFP
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (kiri) menandatangani buku tamu di sebelah saudara perempuannya Kim Yo Jong (kanan) selama KTT Antar-Korea dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di gedung Peace House di sisi selatan desa Panmunjom pada tanggal 27 April 2018 

Ini membuatnya menjadi yang pertama dari keluarga Kim yang menginjakkan kaki di Korea Selatan.

Setelah itu, ia menemani kakaknya ketika menghadiri KTT dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, Presiden AS Donald Trump, dan Presiden China Xi Jinping.

Meskipun Kim Yo Jong secara de facto telah menjadi orang nomor dua di Korea Utara selama beberapa tahun, yang dilakukannya saat ini hanyalah menegaskan posisinya, kata Lee Sung Yoon, Profesor Kajian Korea Studi Yayasan Korea di The Fletcher, Universitas Tufts.

Bulan Maret lalu, Kim Yo Jong mengeluarkan surat atas namanya sendiri yang mengolok-olok kantor kepresidenan Korea Selatan.

Selain itu ada satu lagi surat dari Presiden AS Donald Trump.

Kedua hal itu menandakan Kim Yo Jong lah yang bertanggung jawab atas kebijakan luar negeri, kata Lee Sung Yoon.

Dengan adanya pemboman kantor gabungan Korea Utara dan Korea Selatan beberapa hari lalu, Kim Yo Jong ingin menunjukkan dia bertanggung jawab dan dia adalah pemimpin Korea Utara yang keras, kata Lee.

Walaupun menarik Kim Yo Jung telah "diberi suara" untuk menyampaikan ancaman kali ini, itu juga dapat berarti ketegangan dapat tumbuh di semenanjung Korea, kata Jung Pak, Ketua Yayasan SK-Korea dalam Studi Korea di Brookings Institution's Center untuk Studi Kebijakan Asia Timur.

"Jika ini dimaksudkan untuk memberikan mandat militernya, maka kita mungkin melihat tindakan provokatif tambahan dan krisis manufaktur yang berakhir dalam bentrokan militer," kata Pak kepada CNBC.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved