Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Jumlah Kematian Capai 76 Ribu, AS Gambarkan Wabah Covid-19 Lebih Buruk dari Serangan Pearl Harbor

Trump mengatakan, wabah virus corona menghantam AS lebih keras dibanding dengan pemboman Jepang di Pearl Harbor dalam Perang Dunia ke-2 (1941).

AFP/Brendan Smialowski
Presiden AS Donald Trump mengunjungi pabrik Honeywell International Inc. yang memproduksi masker N95 dalam perjalanan pertamanya sejak lockdown akibat COVID-19 yang berlaku mulai 5 Mei 2020, di Phoenix, Arizona. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden AS, Donald Trump menggambarkan pandemi virus corona sebagai serangan terburuk yang terjadi di AS.

Trump mengatakan, wabah virus corona menghantam AS lebih keras dibanding dengan pemboman Jepang di Pearl Harbor dalam Perang Dunia ke-2 pada 1941.

Presiden AS itu juga mengatakan, 'serangan' virus corona lebih parah dibanding dengan  serangan World Trace Center pada 11 September 2020 atau dikenal dengan 9/11.

Mengutip dari BBC, Jumat (8/5/2020), pemerintahan AS menimbang tindakan hukum terhadap China atas penanganan awal darurat global.

Secara terpisah, Beijing mengatakan, AS ingin mengalihkan perhatian dari tanggapannya sendiri terhadap pandemi.

Baca: BI Diminta Cetak Uang Rp 600 Triliun untuk Tangani Corona, Ekonom: BI Bukan Bank Sentral AS

Baca: China Balas Tuduhan AS Tentang Asal Virus Corona, Jubir Kemlu China Sebut Politisi AS Berbohong

Sebelumnya diberitakan, AS disebut lambat dalam menangani penyebaran Covid-19 yang mengakitbatkan 1,2 juta orang kini terinfeksi.

Sementara jumlah kematian dilaporkan mencapai 76.928 per Jumat (8/5/2020) pukul 08.45 WIB.

Presiden AS Donald Trump mengunjungi pabrik Honeywell International Inc. yang memproduksi masker N95 dalam perjalanan pertamanya sejak lockdown akibat COVID-19 yang berlaku mulai 5 Mei 2020, di Phoenix, Arizona.
Presiden AS Donald Trump mengunjungi pabrik Honeywell International Inc. yang memproduksi masker N95 dalam perjalanan pertamanya sejak lockdown akibat COVID-19 yang berlaku mulai 5 Mei 2020, di Phoenix, Arizona. (AFP/Brendan Smialowski)

Masih dikutip dari BBC, berbicara kepada wartawan di Kantor Oval Gedung Putih, Trump memberikan pernyataan, Rabu (6/5/2020).

"Kami mengalami serangan terburuk yang pernah kami alami di negara kami," kata Trump.

"Ini lebih buruk dari Pearl Harbor, lebih buruk daripada World Trade Center. Tidak pernah ada serangan seperti ini," tegas Trump.

Lebih lanjut, Donald Trump menegaskan, serangan virus corona ini seharusnya tidak pernah terjadi.

"Bisa saja dihentikan di sumbernya. Bisa dihentikan di China. Seharusnya dihentikan tepat di sumbernya. Dan ternyata tidak," ungkap Trump.

Trump Sebut Wabah Virus Corona Musuh AS

Saat ditanya wartawan jika Trump melihat pandemi sebagai tindakan perang, ia mengindikasi wabah itu sebagai musuh AS.

"Saya melihat musuh (virus corona) sebagai perang," katanya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved