Samsung Galaxy Fold dan S10 5G: apa plus dan minusnya?
Samsung memperkenalkan seri telepon pintarnya yang bisa dilipat - Galaxy Fold - serta seri 5G dari Galaxy S10 dan tiga gawai Galaxy S10 lainnya.
Samsung memperkenalkan seri telepon pintarnya yang bisa dilipat - Galaxy Fold - serta seri 5G dari Galaxy S10 dan tiga gawai Galaxy S10 lainnya.
Galaxy Fold akan dijual sekitar dua bulan lagi, lebih awal dari perkiraan banyak pihak.
Galaxy S10 5G menjadi telepon layar sentuh dengan layar terbesar milik Samsung dan menjanjikan kecepatan data yang lebih kencang saat terhubung dengan jaringan internet.
Samsung juga memperkenalkan versi terjangkau seri S10.
- Samsung perkenalkan ponsel pintar yang bisa dilipat, berapa harganya nanti?
- Pelajar Indonesia jadi salah satu pengguna teknologi tertinggi di dunia
- Bagaimana gawai merusak tidur Anda
Sebelumnya, Samsung menyadari bahwa harga yang dibanderol pada seri S9 menyebabkan rendahnya angka penjualan.
Layar yang bisa dilipat
Samsung menyatakan bahwa lipatan layar Galaxy Fold bisa dibuka untuk menghadirkan layar seperti tablet dengan dimensi 7,3 inch atau sekitar 18,5 sentimeter, dan dapat mengoperasikan tiga aplikasi secara bersamaan.
Dalam video demonya, Fold menunjukkan fitur "app continuity" yang memungkinkan perpindahan mode yang lebih halus dibandingkan telepon lipat lain yang sudah lebih dulu rilis, seperti Royole FlexPai.
Sebagai contoh, tampilan aplikasi Google Maps pada layar Fold yang tengah terlipat akan membesar saat gawai tersebut dibuka, diikuti dengan jeda sekitar satu detik.
Samsung juga menyatakan bahwa aplikasi Whatsapp, Facebook, YouTube, dan Microsoft Office akan dioptimasi agar menyesuaikan bentuk tampilan yang baru.
Perusahaan asal Korea Selatan tersebut juga mengatakan bahwa mereka telah merancang sistem engsel tersembunyi baru yang mampu menahan ratusan ribu aksi lipat-buka, serta menanam baterai di masing-masing sisi lipatan untuk memperpanjang masa hidup smartphone tersebut.
Sebagai tambahan, Samsung mengungkapkan bahwa gawai itu memiliki enam kamera - tiga di sisi belakang, dua di bagian dalam, dan satu di sisi depan - untuk memastikan pengguna dapat berfoto bagaimana pun cara mereka memegangnya.
Galaxy Fold versi 4G rencananya akan mulai dipasarkan pada 26 April mendatang, dengan harga paling rendah di angka US$1,980 atau sekitar Rp27,8 juta. Edisi 5G sendiri - yang tentunya lebih mahal - direncanakan akan segera diluncurkan.
Samsung menggambarkan Galaxy Fold sebagai barang "mewah".