Emas Digital Pegadaian: Cara Cerdas Milenial Investasi Anti FOMO
Berikut cerita Ade Ayung Cahyani Pertiwi menjadi nasabah tabungan emas Pegadaian. Ia sudah investasi emas selama tahun.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Febri Prasetyo
Harapan Indonesia menjadi negara maju bukan isapan jempol belaka. Dengan tekad yang kuat, serta aksi nyata, cita-cita tersebut sangat mungkin terwujud.
Termasuk langkah yang dilakukan PT Pegadaian lewat gerakan Pegadaian mengEMASkan Indonesia.
Bukan sekedar retorika tanpa makna, program ini bentuk implementasi dari visi Pegadaian sebagai leader dalam ekosistem emas di Indonesia.
"Ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045. Harapannya saat Indonesia memasuki usia emas 100 tahun, semua keluarga Indonesia mempunyai tabungan atau investasi emas," ucap Vice President Operasional Pegadaian Kanwil I Sumut-Aceh, Basuki Tri Andayani, saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (21/9/2025).
Pegadaian mengEMASkan Indonesia menargetkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk kalangan berpenghasilan rendah sekalipun.
Melalui produk tabungan emas, masyarakat sudah bisa mendapatkan emas 0,01 gram hanya dengan uang sebesar Rp20.000.
"Bahkan, pelajar atau mahasiswa pun dapat mengakses produk tabungan emas tersebut," tandas Basuki.
Pada akhirnya, investasi emas bukan sekadar soal dompet tebal, melainkan nyali besar untuk berkomitmen. Ini tentang tekad kuat untuk menyisihkan sebagian harta demi aset yang tetap terjaga nilainya.
Di sisi lain, nasib sebuah bangsa terletak di pundak rakyatnya. Langkah kecil yang dilakukan bersama, secara serentak dan masif, mampu memberikan dampak luar biasa.
Dan Pegadaian, melalui gerakan Pegadaian mengEMASkan Indonesia, telah menyalakan api perubahan. Dengan investasi emas, kita melangkah tegap menuju visi gemilang Indonesia Emas 2045.
(Tribunnews.com/Endra)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.