Infrastruktur Gas Bumi PGN di RI Hadir di Sisi Barat hingga Timur, Ini Daftarnya
PT PGN Tbk membagi pembangunan infrastruktur gas bumi menjadi dua wilayah, yakni sisi barat dan timur Indonesia.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PGN Tbk membagi pembangunan infrastruktur gas bumi menjadi dua wilayah, yakni sisi barat dan timur Indonesia.
Di sisi barat, PGN turut mendukung program strategis Pemerintah untuk menghubungkan pipa transmisi Trans Sumatera – Jawa melalui sejumlah proyek seperti Dumai – Sei Mangkei, lalu ruas Cirebon – Semarang.
Baca juga: RS Hasan Sadikin Beralih ke CNG PGN Gagas, Layanan Kesehatan Makin Hemat dan Ramah Lingkungan
Selanjutnya adalah revitalisasi fasilitas LNG di Arun serta pemanfaatan receiving terminal di Jawa Timur dan pengembangan receiving terminal di Jawa Barat.
Di sisi timur, PGN bakal menggandeng PLN EPI untuk proyek gasifikasi pembangkit listrik di Papua Bagian Utara serta penyediaan fasilitas LNG untuk memenuhi kebutuhan gas sektor kelistrikan serta smelter.
PGN juga akan menggenjot penyediaan jaringan gas untuk kawasan industri dan komersialisasi gas stranded.
Selanjutnya adalah dengan ekspansi pembangunan jargas rumah tangga di kota-kota Indonesia Timur, termasuk jargas di IKN.
Baca juga: Inisiatif PGN Melalui Produk CNG Bantu Kurangi Beban Keuangan Negara Akibat Impor dan Subsidi
Sekretaris Perusahaan PGN Fajriyah Usman menyatakan PGN akan fokus mengejar ketersediaan infrastruktur, baik itu pipa atau variasi infrastruktur lain untuk pemanfaatan gas.
Ia menangkap, guna meningkatkan pemanfaatan gas, PGN mengusung strategi G-A-S yaitu Growth, Adapt dan Step Out.
Growth dengan terus membangun infrastruktur.
Fajriyah menjelaskan, pipanisasi sedang dijalankan seperti Tegal – Cilacap untuk kilang Cilacap.
"Penyediaan pipa di KIK (Kawasan Industri Kendal). Terus ada Sei Mangkei – Dumai," kata Fajriyah, Selasa (12/8/2025).
Selain itu PGN juga beradaptasi dalam meningkatkan ketahanan energi dengan memanfaatkan fasilitas LNG di Arun.
PGN juga mengembangkan LNG bunkering untuk bahan bakar kapal serta mini LNG Plants.
“Kami juga lakukan step out, kami switch ke New and Renewable Energi, bisnis yang tekait gas juga. Misalnya Biometana, pengangkutan CO2, produksi hidrogen,” ujar Fajriyah.
Menurut dia, PGN menyadari tantangan ketidakpastian global yang memicu gejolak di sektor energi.
Maka dari itu, kata dia, PGN mengusung berbagai solusi perencanaan serta integrasi.
Sepakati Kerja Sama, Pemakaian Gas Bumi PGN di Kemenhan dan TNI Jalan Terus |
![]() |
---|
Pasokan Gas Terus Membaik, PGN Klaim Industri Kembali Beroperasi |
![]() |
---|
PGN Ajak Masyarakat Kelola Bank Sampah Sebagai Solusi Ekonomi dan Lingkungan |
![]() |
---|
PGN Pastikan Penguatan Pasokan Gas ke Pelanggan, Operasional Berangsur Stabil |
![]() |
---|
Pengusaha Galvanis Teriak Pasokan Gas ke Industri Dibatasi, Nasib 6.000 Karyawan Terancam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.