Di Luar Perkiraan, Ekonomi China Malah Tumbuh Saat Perang Tarif dengan AS
Di luar perkiraan, perekonomian China (Tingkok) tumbuh lebih cepat pada kuartal kedua 2025.
Editor:
Hasanudin Aco
Namun pengamat dan analis Tiongkok mengatakan stimulus saja mungkin tidak cukup untuk mengatasi tekanan deflasi yang mengakar, karena harga produsen pada bulan Juni turun pada laju tercepat dalam hampir dua tahun.
Tiongkok tetap pada target pertumbuhan 'sekitar 5 persen' untuk tahun ketiga meskipun perang dagang memburuk
Zichun Huang, ekonom Tiongkok di Capital Economics, mengatakan data PDB "mungkin masih melebih-lebihkan kekuatan pertumbuhan."
"Dengan ekspor yang diperkirakan melambat dan dukungan fiskal yang mulai memudar, pertumbuhan kemungkinan akan semakin melambat selama paruh kedua tahun ini."
Sumber: Reuters
Tarif Trump Bawa Petaka: Produksi Pabrik Seret, Ekonomi AS Melambat Tajam |
![]() |
---|
Menko Airlangga: Tarif Resiprokal AS Berlaku Mulai 7 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Kanada Resmi Umumkan Rencana Akui Negara Palestina, Trump Langsung Ancam Tarif 35 Persen |
![]() |
---|
Trump Tetapkan Tarif Dasar Global 15-20 persen, Pemerintah Bakal Minta Kejelasan USTR |
![]() |
---|
Wamen Investasi Ungkap Strategi Indonesia Jadi Intermediary Country Hadapi Tarif Trump |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.