Senin, 29 September 2025

Sore Ini Menkop Budi Arie Dipanggil Prabowo ke Hambalang Bogor, Bahas Koperasi Merah Putih

Bagaimana proses pembangunan dan pengoperasian Kopdes/kelurahan dijalankan agar memberi dampak bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.

Instagram @budiariesetiadi
KOPERASI DESA - Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi. Ia dipanggil Presiden Prabowo Subianto ke Hambalang, Bogor, Jawa Barat, untuk membahas soal Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi dipanggil Presiden Prabowo Subianto ke Hambalang, Bogor, Jawa Barat, untuk membahas soal Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Selain Budi, menteri lainnya di Kabinet Merah Putih juga dipanggil Prabowo untuk melakukan rapat mengenai Koperasi Merah Putih pada pukul 16.30 WIB.

"Jam 16.30 WIB," kata Budi kepada wartawan, Senin (23/6/2025).

Budi menjelaskan bahwa pemerintah akan bergerak cepat di program Koperasi Merah Putih.

Baca juga: Sudirman Said: Dengan Manajemen yang Kuat, Koperasi Desa Merah Putih Bisa Atasi Kesenjangan

"Pemerintah akan bergerak cepat dan trengginas untuk urusan rakyat. Kami tidak mau main-main untuk urusan rakyat. Program Kopdes/Kelurahan Merah Putih ini harus kita jaga kredibilitasnya," katanya.

"Saatnya rakyat membuat sejarah dengan membentuk lembaga usaha rakyat yang tangguh, mandiri dan berkelanjutan, " jelasnya.

Selain Budi Arie, menteri yang ada Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. 

Lalu, ada juga Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid. 

Sebagai informasi, dari data dashboard Kementerian Koperasi, Senin (16/6/2025) pukul 17.08 sudah terbentuk 80.002 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui mekanisme musdesus/kelurahan di seluruh Indonesia.

"Ini membuktikan bahwa rakyat mendukung penuh keadilan ekonomi terwujud di seluruh wilayah Indonesia. Ini janji kemerdekaan kita sebagai bangsa, bahwa keadilan sosial harus diwujudkan, " ujar Budi Arie Setiadi dikutip Selasa (17/5/2025).

Budi menyampaikan, terima kasih kepada semua Kementerian dan Lembaga yang tergabung dalam Satgas, di mana telah membuktikan bahwa kerja sama dan gotong royong bisa mengatasi problem seberat apapun.

"Juga kepala daerah, Gubernur dan Walikota dan Bupati atas kerja samanya yg luar biasa. Terima kasih juga untuk seluruh kepala desa, perangkat desa dan  seluruh warga dam masyarakat atas dedikasi dan semangatnya untuk menghadirkan lembaga ekonomi rakyat yang tangguh, mandiri dan berkelanjutan," ujar Budi Arie.

Menurutnya, cita-cita negara ini didirikan adalah mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Jadi keadilan adalah kata kunci utamanya.

"Kemakmuran tidak akan terwujud tanpa keadilan. Dan keadilan itu harus dimulai sejak dalam pikiran. Saatnya kita bergerak lebih maju," tuturnya.

Ia menyampaikan, bagaimana proses pembangunan dan pengoperasian Kopdes/kelurahan dijalankan agar memberi dampak bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.

"Kita akan eksekusi dengan baik , prudent dengan tercatat, terukur, terdampak. Kita tidak akan main- main kalau sudah menyangkut nasib rakyat, " ujar Budi Arie.

Budi Arie berharap Kopdes ini dijalankan penuh tanggung jawab.

"Kopdes akan dikelola dengan profesional, transparan dan akuntabel," pungkasnya. 

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan