Senin, 6 Oktober 2025

Topang Ketahanan Ekonomi Nasional, KUR Senilai Rp 4,6 Triliun Telah Disalurkan ke 20 Ribu UMKM

Perbankan mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di berbagai daerah, karena merupakan tulang punggung ekonomi

Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
PERKUAT EKONOMI NASIONAL - Hingga pertengahan 2025 BNI telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp4,6 triliun kepada lebih dari 20.000 pelaku UMKM. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perbankan mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di berbagai daerah, karena merupakan tulang punggung ekonomi nasional.

Tercatat, hingga pertengahan 2025 BNI telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp4,6 triliun kepada lebih dari 20.000 pelaku UMKM.

"Kami berupaya memperluas jangkauan pembiayaan secara inklusif dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian," kata Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dikutip Jumat (13/6/2025).

Baca juga: Dorong Sektor Produksi Bergeliat, BRI Salurkan KUR Rp69,8 triliun ke 8,3 Juta Debitur UMKM

Adapun alokasi KUR yang diberikan pemerintah kepada BNI tahun ini mencapai Rp17 triliun. 

Hingga pertengahan tahun, BNI telah merealisasikan sekitar 27 persen dari total target tersebut. 

Meski menghadapi tantangan dalam penyalurannya, kata Okki, BNI tetap optimistis dapat memenuhi target hingga akhir tahun.

Salah satu tantangan yang dihadapi adalah menjangkau segmen new to bank, yaitu pelaku UMKM yang belum pernah mengakses layanan perbankan sebelumnya. 

Baca juga: Cara Buka Rekening BNI secara Online untuk Cairkan BSU 2025, Bisa Lewat Mobile Banking

Untuk menjawab tantangan ini, BNI mengandalkan jaringan Agen Laku Pandai sebagai perpanjangan tangan di daerah-daerah yang belum terjangkau layanan perbankan formal secara optimal.

Ia menyebut, penyaluran KUR tetap difokuskan pada sektor-sektor produktif seperti perdagangan, jasa, pertanian, industri, dan perikanan, yang dinilai memberikan dampak riil terhadap perekonomian lokal.

Menurutnya, pendekatan ini sejalan dengan arahan pemerintah untuk memperkuat sektor yang menopang ketahanan ekonomi nasional.

"Kami tidak hanya menyalurkan dana, tetapi juga membangun hubungan jangka panjang dengan nasabah. Kami percaya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia," paparnya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved