Libur Sekolah, Garuda Indonesia Diskon Harga Tiket Pesawat Sebesar 5 Persen
Diskon tarif penerbangan mengacu kepada surat PMK No. 36/2025 tentang PPN Angkutan Udara Kelas Ekonomi Selama Periode Libur Sekolah.
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai Garuda Indonesia memberikan diskon tarif tiket pesawat sebesar 5 persen, selama periode libur panjang sekolah mulai bulan Juni 2025.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, menyampaikan bahwa Garuda Indonesia sebagai maskapai pembawa bendera bangsa, secara konsisten berkomitmen untuk menjadi bagian dari upaya kolaboratif dalam mendukung kebijakan strategis pemerintah.
Hal tersebut termasuk dalam mendorong mobilitas masyarakat melalui penerbangan yang lebih terjangkau.
Baca juga: Daftar Diskon selama Libur Sekolah 2025, Ada Tiket Kereta Api hingga Tarif Tol
"Kami menyambut baik inisiatif ini sebagai bentuk kerja sama seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan konektivitas antarwilayah tetap terjaga, terutama di momen meningkatnya kebutuhan perjalanan masyarakat," kata Wamildan dalam keterangannya, dikutip Senin (9/6/2025).
"Garuda Indonesia siap mendukung pelaksanaan program ini, baik dari sisi kesiapan operasional maupun penyesuaian skema tarif sesuai dengan kebijakan yang nantinya ditetapkan," imbuhnya.
Menurut Wamildan, Garuda Indonesia memandang kebijakan tersebut akan menjadi langkah positif dalam memperluas akses masyarakat terhadap layanan transportasi yang terjangkau dan berkualitas.
Adapun rencana penerapan diskon tarif penerbangan ini mengacu kepada surat PMK No. 36/2025 tentang PPN Angkutan Udara Kelas Ekonomi Selama Periode Libur Sekolah.
Dia menegaskan bahwa saat ini, Garuda Indonesia terus menjalin koordinasi secara intensif dengan para pemangku kepentingan terkait, guna memastikan formulasi program diskon tarif dapat disusun secara komprehensif dan selaras dalam memperkuat ekspansi bisnis serta akselerasi kinerja usaha kedepannya.
"Kami percaya bahwa kolaborasi yang erat antara seluruh pihak akan menjadi kunci dalam menghadirkan layanan transportasi udara yang semakin inklusif, tanpa mengesampingkan standar keselamatan kualitas layanan, serta keberlangsungan usaha yang menjadi prioritas utama Garuda Indonesia," jelasnya.
Soal Merger dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Masih Penjajakan Awal |
![]() |
---|
Pemerintah Diskon 50 Persen Iuaran JKK dan JKM untuk Driver Ojol, Ojek Pangkalan dan Kurir |
![]() |
---|
7 Promo Makanan dan Minuman Hari Ini: Diskon Pembelian 2 Pizza Hut Ukuran Large, Ada Promo Starbucks |
![]() |
---|
Legislator PAN Ungkap Alasan Menolak Rencana Merger Pelita Air dengan Garuda Indonesia |
![]() |
---|
Pertamina Sebut Pelita Air akan Digabung degan Garuda Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.