Sabtu, 4 Oktober 2025

PGN Siap Bangun Jaringan Gas Rumah di Jawa Timur Sebanyak 59 Ribu hingga 2026

PGN menargetkan pembangunan jaringan gas rumah di Jawa Timur kurang lebih 59 ribu Sambungan Rumah (SR) pada 2025-2026.

HO
JARGAS DI JATIM - Direktur Utama PGN Arief S. Handoko beserta jajaran bersilaturahmi ke Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak di Surabaya pada Kamis (8/5/2025). PGN menargetkan pembangunan jaringan gas rumah di Jawa Timur kurang lebih 59 ribu Sambungan Rumah (SR) pada 2025-2026. Dok: PGN 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan pembangunan jaringan gas rumah di Jawa Timur kurang lebih 59 ribu Sambungan Rumah (SR) pada 2025-2026. Pelaksanaannya akan dilakukan di Kota Surabaya dan Gresik.

Direktur Utama PGN Arief S Handoko mengatakan pihaknya memiliki semangat untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan kemandirian energi dan mengurangi beban subsidi negara.

"Salah satu poin penting yang juga kami gencarkan adalah edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan bumi yang lebih bersih dan praktis,” kata Arief dikutip dari siaran pers pada Senin (12/5/2025).

Baca juga: PGN Teken MoU dengan MOTL Gali Potensi Pemanfaatan Wilayah Kerja Tungkal di Jambi 

Rencana membangun 59 ribu SR ini mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengapresiasi upaya PGN untuk memperluas jaringan gas di Jawa Timur.

Menurut dia, jargas merupakan sumber energi bersih yang bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur.

Jargas dinilai Emil bisa bermanfaat bagi usaha kecil di berbagai sektor, termasuk pusat kuliner.

“Jargas merupakan sumber energi yang lebih berkelanjutan. Disamping itu, dapat membantu pemerintah untuk menekan subsidi elpiji,” kata Emil.

Emil mengatakan ketersediaan energi dan infrastruktur jaringan gas bumi di Jawa Timur tidak bisa diabaikan.

Dengan tambahan jargas yang hampir 60 ribu sambungan baru, ia mengatakan akan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan layanan gas bumi dari PGN.

"Masyarakat tidak perlu repot membeli gas tabung karena gas akan langsung tersalurkan ke rumah masing-masing," ujar Emil.

Baca juga: Jaga Ketahanan Pasokan Gas Bumi, PGN Terima Tambahan LNG dari Lapangan Tangguh

Pemprov Jawa Timur Mudahkan Izin

Emil mengatakan Pemprov Jawa Timur telah memberikan dukungan penuh untuk proyek ini dengan mempermudah perizinan.

Ia juga menjamin akan memprioritaskan program jargas di Jatim dengan mendorong masyarakat mengubah pola konsumsi bahan bakar ke energi yang lebih bersih.

Salah satu hal yang menjadi perhatian Pemprov Jatim adalah menertibkan penggunaan energi yang tidak sesuai, apalagi sampai mencemari lingkungan, padahal jaringan gas sudah tersedia.

Arief memastikan PGN akan membangun jargas di Jawa Timur sesuai target yang telah disepakati setelah mengantongi dukungan dari Pemprov.

Selain itu, dengan ekspansi jaringan gas, PGN berharap dapat berkontribusi meningkatkan perekonomian masyarakat Jawa Timur.

"Kami juga menjaga ketersediaan pasokan. Oleh karena itu, kami terus berkolaborasi dengan pihak upstream seperti SKK Migas dan Kementerian ESDM,” ujar Arief.

Sebagai informasi, Wilayah PGN SOR III saat ini meliputi Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan dan Kawasan Timur Indonesia. Jumlah pengguna gas bumi di SOR III sudah lebih 200 ribu pelanggan dari mulai rumah tangga, UMKM, hingga industri.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved