Jadikan China Sebagai Pasar Utama, Nissan Gelontorkan Investasi 10 Miliar Yuan
Nissan juga mengatakan akan meningkatkan jumlah model baru yang direncanakan untuk dirilis pada musim panas 2027 menjadi 10 model, naik dari delapan.
Penulis:
Lita Febriani
Editor:
Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM - Pembuat mobil Jepang, Nissan, tengah dalam kondisi yang sulit. Meski begitu, perusahaan masih tetap optimis mencapai hasil terbaik di China.
Nissan akan menjadikan China sebagai pasar utama dengan mengumumkan investasi besar senilai 10 miliar Yuan atau setara Rp 23,1 triliun, untuk kurs Rp 2.313 per Yuan, Kamis (24/4/2025).
Baca juga: Realisasi Investasi Triwulan I Capai Rp 465,2 Triliun, Singapura Masih Investor Terbesar
Di gelaran Auto Shanghai 2025, perusahaan juga meluncurkan dua model baru untuk meningkatkan kecepatan di pasar Tiongkok, dikutip dari Japan Today.
Nissan juga mengatakan akan meningkatkan jumlah model baru yang direncanakan untuk dirilis pada musim panas 2027 menjadi 10 model, naik dari delapan.
Kepala Grup Nissan untuk Tiongkok Stephen Ma mengatakan, tujuannya adalah untuk menyamai pesaing Cina dan Nissan lambat dalam mendekati pasar dengan model-model baru.
"Kami tidak berada pada kecepatan yang sama, terutama karena merek-merek Tiongkok luar biasa dalam hal kecepatan," ucap Ma dilansir dari Japan Today.
Dengan penjualan kurang dari 800.000 kendaraan, pada tahun keuangan 2023, pengiriman mobil Nissan turun 24,1 persen di Tiongkok.
Perusahaan ini tengah berjuang di beberapa bidang, dengan keuangan yang rapuh dan upaya merger yang dibatalkan dengan Honda, diperburuk oleh gejolak tarif yang memengaruhi pasar terbesarnya, Amerika Serikat.
Baca juga: Pemerintah Tegaskan Proyek Investasi EV Battery Tetap Berlanjut meski LG Hengkang
Strategi baru perusahaan tersebut di Tiongkok dipamerkan di Auto Shanghai, dalam bentuk truk Frontier Pro berteknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Frontier Pro PHEV dirancang untuk menarik selera konsumen Tiongkok.
Selain itu, Nissan juga mengenalkan sedan listrik N7, yang diproduksi dengan mitra lokal mereka, yaitu Dongfeng. N7 menjanjikan jangkauan hingga 635 kilometer, pencahayaan yang dapat disesuaikan dan sistem bantuan pengemudian yang canggih.
Nissan juga berencana untuk mengekspor kedua model tersebut ke luar Tiongkok dalam waktu kurang dari setahun menurut Ma.
Sorotan Hasil 16 Besar China Masters 2025: Unggulan Berguguran, Jojo Ikut Rombongan |
![]() |
---|
Kepala BGN Dadan Mendadak Ditelepon Prabowo, Tanya Isu Ompreng MBG Diduga Mengandung Minyak Babi |
![]() |
---|
Trump Perpanjang Batas Waktu Penutupan TikTok Lagi, AS-Cina Capai Kesepakatan Kerangka Baru |
![]() |
---|
5 Aplikasi Crypto untuk Pemula Terbaik di Indonesia 2025 |
![]() |
---|
Sosok Gadis Sukabumi Korban TPPO di China, Ibu hanya Buruh Pabrik dan Diminta Tebusan Rp200 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.