Distribusi Elpiji 3 Kg
Bahlil Minta Maaf Usai Kontroversi LPG 3 Kg: Jangankan Popularitas, Nyawa pun Saya Siap Berikan
Bahlil minta maaf akui kebijakan pelarangan pengecer menjual gas elpiji 3 Kg masih belum tepat sehingga menimbulkan masalah di masyarakat.
Penulis:
Igman Ibrahim
Editor:
Theresia Felisiani

Tribunnews.com/Igman Ibrahim
RAKERNAS GOLKAR 2025. Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia saat membuka Rakernas Golkar 2025 di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (8/2/2025). Bahlil minta maaf akui kebijakan pelarangan pengecer menjual gas elpiji 3 Kg masih belum tepat sehingga menimbulkan masalah di masyarakat. (Igman Ibrahim)
Di sisi lain, Bahlil pun menyoroti adanya masalah gas elpiji 3 Kg yang dioplos ke tabung gas elpiji 12 Kg. Dia menuturkan masalah ini juga memunculkan potensi kebocoran harga.
"Itu dioplos minta ampun. Gas 3 Kg diambil dioplos ke tabung 12 Kg kemudian dijual ke industri, itu rata-rata 5-10 persen bocornya. LPG itu coba cek benar nggak 3 Kg, ada yang cuma 2,5 Kg, ada yang cuma 2,4 Kg. Jadi ada 3 potensi kebocoran daripada LPG," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.