Ramadan 2025
Bapanas Pastikan Ketersediaan Komoditas Pangan Aman Saat Ramadan 2025, Segini Stoknya
Pada tingkat konsumen komoditas harga yang di atas HAP/HET di antaranya MinyaKita, cabai rawit merah, cabai merah keriting, dan beras medium.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan bahwa ketersediaan pangan nasional dalam kondisi aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat Bulan Ramadan.
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyampaikan pemerintah telah melakukan langkah-langkah strategis guna menjaga ketersediaan pangan, stabilitas pasokan, dan harga pangan, termasuk penguatan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
"Berdasarkan Proyeksi Neraca Pangan periode Januari dan Desember 2025 (update 21 Januari), secara umum ketersediaan 12 komoditas pangan strategis diproyeksikan aman dan cukup," ujar Arief di Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Khusus untuk beras, dengan adanya carry over stock di awal tahun 2025 sebesar 8 juta ton, bisa dipastikan kebutuhan pangan untuk masyarakat tidak akan mengalami kekurangan.
Baca juga: Demi Swasembada Pangan, Kementerian Pertanian akan Optimalkan Peran BPP
Sementara itu, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Perum Bulog sebesar 1,9 juta ton yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, sehingga memudahkan pemerintah untuk melakukan intervensi Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras di berbagai daerah.
Di sisi lain, rata-rata nasional harga gabah di tingkat produsen sudah mencapai Rp 6.498 per kilogram (kg). Ini mulai mendekati Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Rp 6.500 per kg sesuai perintah Presiden Prabowo Subianto dalam rangka mendorong upaya perwujudan swasembada beras.
"Secara umum harga pangan nasional menunjukan angka yang stabil, namun ada beberapa komoditas di tingkat produsen yang masih di bawah Harga Acuan Pembelian (HAP) di antaranya jagung pipil kering, bawang merah, dan daging ayam ras," tutur Arief.
Sedangkan di tingkat konsumen komoditas harga yang di atas HAP/HET di antaranya MinyaKita, cabai rawit merah, cabai merah keriting, dan beras medium.
Proyeksi Neraca Pangan juga menunjukkan bahwa ketersediaan pangan nasional tahun 2025 berada dalam kondisi yang terkendali.
Beberapa komoditas utama seperti beras, jagung, dan daging sapi memiliki stok yang mencukupi.
Stok akhir beras diproyeksikan mencapai 9,97 juta ton, stok jagung 5,1 juta ton, sementara stok daging sapi-kerbau mencapai 42.867 ton.
Sebagai upaya menjaga keseimbangan antara kepentingan petani dan konsumen, pemerintah telah menetapkan HPP untuk gabah dan beras. HPP Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani ditetapkan sebesar Rp 6.500 per kg, sementara harga beras di gudang Perum Bulog sebesar Rp 12.000 per kg.
Ramadan 2025
Perbedaan Hampers dan Parcel, Disertai Inspirasi Barang yang Cocok Jadi Bingkisan Idul Fitri, |
---|
Takjil Gratis, Kebahagiaan Sederhana bagi Pekerja Pelabuhan dan Sopir Truk |
---|
8 Golongan Penerima Zakat Fitrah yang Sah dan Berhak, Lengkap dengan Penjelasannya |
---|
Zakat Mal: Pengertian, Ketentuan, dan Cara Menghitungnya |
---|
Sidang Isbat 1 Syawal 1446 H Segera Dilaksanakan Hari Ini, Ini Serangkaian Agendanya |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.