Proyeksi Kinerja Remala 2024 Tercapai, Manajemen Optimistis 2025 Makin Ekspansif
Aset DATA per 30 September 2024 meningkat menjadi Rp 311,5 miliar dari periode sebelumnya yang hanya Rp 152,9 miliar.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses audit laporan keuangan emiten PT Remala Abadi Tbk (DATA) tahun buku 2024 masih berlangsung.
Direktur Utama PT Remala Abadi Tbk Agus Setiono optimistis kinerja keuangan dan target perseroan di tahun 2024 akan tercapai.
Dari hasil kinerja keuangan perseroan tahun 2024 menunjukkan hasil yang positif. DATA juga berhasil melakukan efisiensi yang memberikan dampak positif bagi laba bersih maupun laba sebelum pajak perseroan.
“Saat ini proses audit laporan keuangan tahun 2024 tengah dilakukan. Dalam waktu dekat kami akan menyampaikan hasil laporan keuangan audit perseroan," ujarnya.
Baca juga: Usai Libur Panjang, Besok Laju IHSG Diramal Rawan Koreksi, Ini Pilihan Saham Potensi Cuan
Yang dapat kami sampaikan saat ini adalah manajemen optimistis kinerja keuangan perseroan sesuai dengan target yang telah dibuat management di awal tahun 2024, Tentunya kinerja ini akan lebih baik dari akhir tahun 2023 yang lalu,” kata Agus dalam keterangan tertulis dikutip Kamis, 30 Januari 2025.
Jika merujuk pada laporan keuangan DATA per 30 September 2024 yang telah dilakukan Limited Review oleh KAP Jamaludin, Ardi, Sukimto & Rekan, kinerja DATA terus menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Pada periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2023 pendapatannya hanya Rp 220 miliar, mengalami kenaikan sebesar Rp 29 miliar sehingga pencapaian selama periode 9(sembilan) bulan yang berakhir pada 30 September 2024 berhasil menyentuh Rp 249 miliar.
Laba bersih perseroan Pada periode 9 (sembilan) bulan yang berakhir pada 30 September 2024 juga melesat menjadi Rp 51,9 miliar. Jumlah ini lebih baik dari periode yang sama tahun lalu yang hanya Rp 25,4 miliar atau meningkat sebesar 26,5 miliar atau naik 104,14 persen.
Pencapaian laba bersih tersebut meningkat didorong oleh peningkatan pendapatan sebesar 13,10 persen baik dari penjualan retail, Corporate dan Government dan efisiensi beban pokok pendapatan sebesar 30,48 persen.
Sedangkan untuk total ekuitas DATA per 30 September 2024 sudah mencapai Rp 213 miliar. Jumlah ini meningkat dari periode yang sama di tahun 2023 yang hanya Rp 111 miliar.
Aset perseroan per 30 September 2024 juga meningkat menjadi Rp 311,5 miliar dari periode sebelumnya yang hanya Rp 152,9 miliar.
Kinerja perseroan yang sangat baik ini juga dibuktikan dengan meningkatnya rasio laba bersih perseroan. Jika periode September 2023 hanya 11,56 persen, namun di periode September 2024 sudah mencapai 20,87 persen.
Performa Keuangan dan EBITDA
Performa keuangan yang kuat ini juga didukung peningkatan EBITDA perseroan. Jika di periode September 2023 EBITDA hanya Rp 57,3 miliar, namun di September 2024 EBITDA nya menyentuh Rp 108,3 miliar.
Rasio EBITDA perseroan juga mengalami lonjakan signifikan dari 26,04% per 30 September 2023, kini sudah mencapai angka 43,51% per 30 September 2024.
Presiden Prabowo Soroti Stabilitas Ekonomi dan Komitmen Ciptakan Lapangan Kerja |
![]() |
---|
Prabowo Disebut akan Pertahankan Kapolri Listyo, Boni Hargens: Untuk Jaga Stabilitas |
![]() |
---|
Fraksi PAN Siap Dukung Transformasi DPR, Ini Sikap Politiknya terhadap Tuntutan 17+8 |
![]() |
---|
VIVA Raup Laba Rp1,19 Triliun, EBITDA Intermedia Capital Naik 93 Persen |
![]() |
---|
Kinerja Ekspor Indonesia Naik 8,03 Persen, Per Juli 160,16 Miliar Dolar AS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.