Harga Minyak Dunia Diproyeksi Tembus 90 Dolar AS per Barel, Asia Terancam Krisis Energi
Goldman menguraikan ada beberapa faktor yang dapat mendorong harga minyak Brent semakin tinggi salah satunya sanksi AS terhadap minyak Rusia.
Kemungkinan minyak Timur Tengah menjadi pilihan utama bagi India dan China dalam menghadapi kekurangan pasokan minyak Rusia.
Selain Timur Tengah, kedua negara ini juga diperkirakan akan meningkatkan impor minyak dari Afrika dan Amerika, termasuk minyak mentah Brasil.
Namun, lonjakan permintaan dapat menyebabkan kenaikan harga lebih lanjut, memperburuk beban biaya impor bagi negara-negara pengimpor utama.
Apabila hal ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama kenaikan biaya impor minyak akan memberikan tekanan tambahan pada ekonomi India dan China, memengaruhi inflasi domestik dan melemahkan daya saing industri di kedua negara.
Bertemu di Forum BRICS, Indonesia dan Rusia Bakal Jajaki Kerja Sama Industri Perkapalan |
![]() |
---|
Kontroversi Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom Hantui Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 |
![]() |
---|
Kabar Buruk dari Adrian Wibowo Sepulang Perkuat Timnas Indonesia |
![]() |
---|
Kakak Mpok Alpa Akui Ada Perubahan Sifat Aji Darmaji usai sang Komedian Meninggal: Berubah Drastis |
![]() |
---|
Kunjungan Trump ke Inggris Disambut Megah, dari Parade Kereta Kuda hingga Jamuan Kenegaraan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.