Riset Celios-CREA: Dampak Ekonomi Hilirisasi Nikel Menurun Setelah Tahun Ke-5
Hilirisasi nikel hanya memberi keuntungan hingga tahun ke-5 dan etelahnya akan mengalami penurunan.
Penulis:
Dennis Destryawan
Editor:
Choirul Arifin
Namun skenario BAU mengenai proyeksi upah pekerja dalam jangka panjang cenderung turun karena pendapatan pekerja di sektor pertanian dan perikanan cukup terdampak oleh aktivitas industri pengolahan nikel.
"Pekerja yang menghadapi penurunan produktivitas akibat pencemaran udara ikut mempengaruhi pendapatan yang diterima," katanya.
Implikasi industri pengolahan nikel terhadap sektor pertanian dan perikanan di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara cenderung negatif dalam skenario BAU.
Industri nikel dapat menghasilkan kerugian nilai tambah ekonomi lebih dari USD387,10 juta (Rp6 triliun) dalam 15 tahun bagi sektor pertanian dan perikanan.
Skenario beroperasinya industri nikel saat ini dapat menyebabkan petani dan nelayan kehilangan pendapatan sebesar USD234,84 juta (Rp3,64 triliun) dalam 15 tahun ke depan.
Danantara dan INA Bisa Sediakan Pembiayaan Jangka Panjang untuk Hilirisasi Nikel dan Baterai EV |
![]() |
---|
Celios Terima Balasan PBB soal Audit Data Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2025 oleh BPS, Apa Isinya? |
![]() |
---|
Celios Temukan Potensi Penerimaan Negara hingga Rp 542 Triliun |
![]() |
---|
Data Ekonomi dan Angka Kemiskinan RI Versi BPS Tak Akurat: Bertolak Belakang dengan Kondisi Faktual |
![]() |
---|
CELIOS Kirim Surat ke Badan Statistik PBB, Minta Audit Pertumbuhan Ekonomi yang Dirilis BPS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.