Pemilu 2024
Di Hadapan Bankir, Jokowi: Tak Perlu Khawatir Soal Pemilu, Jika Hangat dan Panas Itu Biasa
Indonesia sendiri telah berpengalaman mengadakan pesta demokrasi atau pemilu secara langsung, bahkan hingga lima kali.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat untuk tidak mengkhawatirkan soal pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung pada 2024 nanti.
Hal itu dia ungkapkan dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia dengan tema Sinergi Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Ekonomi Nasional di Gedung BI, Rabu (29/11/2023).
Acara tersebut turut dihadiri para bankir dan pengusaha di Tanah Air.
Baca juga: Masa Kampanye Pilpres 2024 Dimulai, Prabowo Tetap Kerja, Anies dan Ganjar Sibuk sejak Hari Pertama
"Tahun depan kita akan mengadakan Pemilu, pesta demokrasi terbesar, tapi perlu saya ingatkan tidak perlu dikhawatirkan," kata Presiden Jokowi dikutip Kamis (30/11/2023).
Menurut Presiden Jokowi, Indonesia sendiri telah berpengalaman mengadakan pesta demokrasi bahkan hingga lima kali.
Karenanya, perbedaan pilihan diantara masyarakat itu dinilai wajar saja bahkan Jokowi menilai itu hal biasa.
"Negara kita berpengalaman nggak sekali dua kali, sudah lima kali. Jadi perbedaan agak anget, panas ya biasa, beda pilihan wajar saja," jelasnya.
Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak masyarakat dalam pelaksanaan pemilu ini agar sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia yaitu cinta damai.
"Karena yang kita tahu semua bangsa Indonesia ini, bangsa yang cinta damai, bangsa suka bersatu, bangsa yang senang harmonis," jelasnya.
Pemilu 2024
Dilaporkan Terkait Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, KPU Disebut Langgar Lima Pasal Peraturan DKPP |
---|
Ketua KPU Klaim Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024 Tak Menyalahi Aturan dan Telah Diaudit BPK |
---|
KPU Akui Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, Klaim Demi Efektivitas Pengawasan |
---|
Komisi II DPR RI Ungkap Pernah Ingatkan KPU Soal Penggunaan Private Jet: Tidak Pantas Itu |
---|
Komisi II DPR Minta KPU Kooperatif Terkait Dugaan Penyalahgunaan Private Jet |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.