Senin, 29 September 2025

Emiten Alat Berat Bukukan Keuntungan Rp63,46 Miliar di Kuartal I 2023

Pencapaian laba bersih dikontribusikan dari penjualan yang mencapai Rp525,11 miliar pada triwulan I 2023,

HO
Penjualan unit alat berat menjadi kontributor terbesar ke KOBX dengan angka penjualan di tiga bulan pertama mencapai Rp367,19 miliar. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten penyedia alat berat, PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) membukukan laba bersih pada kuartal I 2023 sebesar Rp63,46 miliar, naik 12,24 persen dari perolehan tahun sebelumnya Rp56,54 miliar.

Direktur Utama PT Kobexindo Tractors Andry B. Limawan mengatakan, tahun ini perseroan merubah metode pencatatan ke rupiah, karena telah menggunakan mata uang rupiah dalam sebagian besar transaksi, dan sebagai bagian dari mitigasi risiko dari volatilitas mata uang.

"Perubahan ini menyebabkan kenaikan laba selisih kurs di triwulan pertama tahun 2023 ini," kata Andry, Kamis (1/6/2023).

Baca juga: Ekonom Sebut Hilirisasi Pertambangan Dapat Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Tembus 5,8 Persen

Ia menjelaskan, pencapaian laba bersih juga dikontribusikan penjualan yang mencapai Rp525,11 miliar pada triwulan I 2023, di mana nilai ini terkoreksi 21,27% dibandingkankan pencapaian tahun lalu Rp667,01 miliar.

Segmen penjualan unit alat berat menjadi kontributor terbesar dengan angka penjualan di tiga bulan pertama mencapai Rp367,19 miliar. Angka tersebut setara kontribusi sebesar 69,93% terhadap pendapatan secara konsolidasi.

"Segmen penjualan unit alat berat pada tiga bulan pertama tercatat mengalami perlambatan. Hal ini disebabkan adanya penjualan fleet yang tertunda dan baru akan terealisasi pada triwulan II 2023 mendatang," paparnya.

Berdasarkan kontribusi, kata Andry, kontributor terbesar kedua adalah segmen suku cadang yang berkontribusi sebesar 13,17% terhadap pendapatan konsolidasi.

Pencapaian tersebut setara pencapaian sebesar Rp69,14 miliar.

Adapun kontributor terbesar ketiga adalah segmen jasa perbaikan dan kontraktor pertambangan. Segmen ini berkontribusi sebesar 11,71% atau senilai Rp61,47 miliar.

"Segmen ini bahkan tercatat sebagai segmen dengan pertumbuhan tertinggi yakni 103% jika dibandingkan pencapaian tahun lalu yakni Rp30,14 miliar, sebelumnya di tahun 2022 segmen ini hanya berkontribusi sebesar 4,52%," tuturnya.

Sedangkan segmen sewa (sewa alat berat dan sewa bangunan) tercatat berkontribusi sebesar 5,20% atau senilai Rp27,30 miliar terhadap Pendapatan secara konsolidasi.

"Keempat segmen tersebut menyumbang total Rp525,11 miliar atas pendapatan di tiga bulan pertama 2023," ucapnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan