Virus Corona
Jokowi: Manajemen Pengelolaan Beras Kunci Antisipasi dan Mitigasi Krisis Pangan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan pentingnya manajemen beras saat menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan pentingnya manajemen beras saat menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Jokowi menyebut, hal itu sebagai antisipasi terjadinya krisis pangan saat pandemi ini.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan arahan dalam rapat terbatas terkait lanjutan pembahasan antisipasi kebutuhan bahan pokok melalui video conferense, Selasa (28/4/2020).
Baca: Cara Mendapatkan Keringanan Listrik Rp 100 Ribu dari YCAB, Login di LightUp.id
Baca: Hari Pertama PSBB Surabaya Raya, Jalan Masih Ramai Pengendara, 85 Check Point Disebar
"Manajemen pengelolaan beras di dalam negeri menjadi kunci penting bagi antisipasi dan mitigasi dari krisis pangan yang beberapa bulan ini disampaikan oleh FAO," kata Jokowi.
Sebelumnya, Food and Agriculture Organization (FAO) telah mengingatkan ancaman krisis pangan akibat pandemi Covid-19.
Baca: KPK Temukan Ada Modus Pungli Baru terkait Layanan Perizinan Publik
FAO juga meminta setiap negara yang sedang mengatasi penyebaran virus corona juga menjaga kelancaran rantai pasokan makanan.
Untuk itu, Jokowi meminta seluruh jajarannya untuk melakukan kalkulasi secara detail mengenai ketersediaan stok beras, baik yang beredar di masyarakat, penggilingan, hingga stok di gudang Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog).
"Saya juga minta Bulog tetap membeli gabah petani dengan insentif harga yang layak dengan fleksibilitas yang memadai," ucap Jokowi.