Gerindra: Harga Premium Batal Naik, Tapi Barangnya Susah Dicari
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengaku senang dengan keputusan pemerintah membatalkan kenaikan harga bahan bakar minyak (bbm) jenis premium
"Kenaikannya sekitar 6-7 persen, lebih kecil dibandingkan persentasi kenaikan harga minyak mentah dunia sekitar 25 persen," ujar Jonan di Hotel Sofitel Bali, pukul 17.00. Namun 30 menit kemudian, keputusan itu dianulir.
Jika terealisasi, maka harga jual premium di wilayah Jawa-Madura-Bali (Jamali) naik menjadi Rp 7.000 per liter dari sebelumnya dari Rp 6.450 per liter.
Sedangkan, untuk harga jual Premium di luar Jamali naik menjadi Rp 6.900 per liter dari sebelumnya Rp 6.400 per liter.
"Kenaikannya mulai malam (Rabu/10/10) ini paling cepat pukul 18.00 WIB," ujar Jonan.
Sebelumnya PT Pertamina (Persero) menaikkan harga bahan bakar minyak (bbm) di spbu, khususnya pertamax series, dan dex series, serta biosolar non pso mulai hari ini dan berlaku di seluruh Indonesia pukul 11.00 WIB.