Sabtu, 4 Oktober 2025

Terkait Ekspor Mineral Mentah, Sikap Tegas Pemerintah Ciptakan Iklim Investasi yang Kondusif

Standar yang tinggi itu juga mencerminkan perlakuan yang sama kepada semua pelaku usaha yang ingin berinvestasi di sektor mineral tambang

Editor: Eko Sutriyanto
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
Smelter Nikel Sulewesi Mining Investement (SMI) yang baru di resmikan oleh Presiden Jokowi di Morowali, Sulewesi Tenggara, Jumat (29/5/2015). Selain memperbesar tenaga kerja dimana SMI aakan menyedot sekitar 12 ribu tenaga kerja juga negara mendapat pemasukan besar dari pengolahan biji Nikel menjadi barang setengah jadi atau melarang ekport produk bukan biji mentah. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN 

Menurut dia, hingga saat ini kebijakan hilirisasi belum mengalami kemajuan yang signifikan pascakebijakan baru 12 Januari 2017.

Kementrian ESDM selama ini hanya menaruh perhatian pada perusahaan tertentu, mengakrobasi hukum demi memberikan rekomendasi ekspor pada perusahaan tertentu.

Padahal langkah ini bertentangan dan berpotensi dipertanyakan mengingat hanya perusahaan-perusahaan tersebut yang diakomodir permintaan ekspornya.

Dia meminta Pemerintah untuk menutup ekspor termasuk ekspor nikel kadar rendah dan bauksit.

“Ekspor mineral mentah harusnya dihentikan dan pemerintah sebaiknya berkonsentrasi untuk meningkatkan nilai tambah mineral di dalam negeri dengan mempersiapkan sinergi dan kesinambungan antara sektor hulu dan hilir tambang mineral mentah agar memberikan dampak nilai tambah yang maksimal untuk perekonomian nasional,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved