Kesal dengan Keluarga, IRT Penutuk Nekat Minum Racun
Hanya gara-gara kesal dengan keluarganya, Julaika (29) warga Barak Waduk Kompleks Sawit Desa Penutuk
Laporan wartawan Bangka Pos, Iwan Satriawan
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA -- Hanya gara-gara kesal dengan keluarganya, Julaika (29) warga Barak Waduk Kompleks Sawit Desa Penutuk Kecamatan Lepar Pongok, Selasa (12/3/2013) malam, nekat mengakhiri hidupnya dengan meminum racun rumput dicampur bodrek.
Beruntung aksi nekat ibu rumah tangga ini keburu diketahui sang suami yaitu Suroto, dan nyawa ibu muda ini berhasil diselamatkan.
Namun, Julaika harus mendapat perawatan tim medis RSUD Basel untuk mengeluarkan racun dari tubuhnya.
Obi Ardi tokoh pemuda Desa Penutuk yang ikut membawa Julaika ke RSUD Basel, Selasa (12/3/2013) malam, mengungkapkan, Julaika ditemukan suaminya Suroto sekitar pukul 19.00 WIB dalam keadaan lemas akibat meminum racun rumput merek Roundup dicampur 8 butir bodrex.
"Waktu itu suaminya baru pulang dari TI dan saat masuk rumah sudah tercium aroma racun rumput di dalam rumah. Begitu masuk ke kamar, istrinya sudah tergolek lemas dan langsung dibawa ke dermaga Penutuk untuk diseberangkan ke Sadai. Kebetulan mobil saya sedang tidak digunakan, jadi bisa membawa mereka ke RSUD," jelas Obi Ardi, Rabu (13/3).
Disinggung mengenai penyebab nekatnya Julaika mencoba mengakhiri hidup dengan minum racun rumput dicampur bodrex, Obi mengatakan ia sempat menanyakan penyebabnya kepada sang suami Suroto dalam perjalanan ke Toboali, dari penjelasan Suroto, mereka suami istri sebelumnya tidak pernah ada masalah.
"Katanya Julaika ada masalah dengan saudaranya, entah adik atau kakaknya. Dengan suami sebelumnya tidak ada masalah atau pertengkaran," ungkapnya.
Ditanya mengenai kondisi terakhir dari Julaika, Obi mengatakan informasi terakhir yang ia terima IRT tersebut sudah keluar dari RSUD Basel.
"Informasinya sudah dibawa pulang kembali oleh keluarganya. Jadi cuma semalam di rawat di rumah sakit," kata Obi.
Baca juga: