Pemilu 2014
Sedikit Parpol Tak Jamin Sistem Presidensial Mulus
Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow mengatakan, tidak ada korelasi antara penyerdehanaan partai politik yang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow mengatakan, tidak ada korelasi antara penyerdehanaan partai politik yang berada di DPR RI, Senayan dengan sistem presidensial.
"Karena koalisi di parlemen itu sesaat, dan partai koalisi kadang melawan kebijakan pemerintah," ujar Jeirry dalam diskusi, 'Uji Publik Parpol Peserta Pemilu 2014,' di Komisi Pemilihan Umum, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2013).
Menurut Jeirry, partai politik saat ini setengah hati bergabung dalam koalisi, karena mereka juga mempertimbangkan kalkulasi politik, yang sedikit banyak harus memberi keuntungan bagi partainya.
Seharusnya, lanjut Jeirry, partai koalisi memikirkan bagaiamana memuluskan kebijakan pemerintah untuk mensejahterakan rakyat, tapi yang terjadi malah bagaimana mensejahterakan partainya.
"Jadi, dengan partai politik yang sedikit hanya membuat pemilu kita lebih mudah saja," ungkap Jeirry yang awalnya memprediksi bakal ada partai baru dalam peserta pemilu namun hanya satu yang lolos.
Terkait pengurangan partai politik, terang Jeirry bukan berarti dilakukan dengan mengandaikan cukup 10 partai saja yang dinyatakakn lolos sebagai peserta pemilu, tapi bagaimana memperlakukan partai lain secara adil.