Jumat, 3 Oktober 2025

Film Innocence of Muslims

Empat Pelaku Pelempar Batu ke Petugas Diamankan

Kasubdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Daniel Bolly Tifaona mengatakan empat orang

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Empat Pelaku Pelempar Batu ke Petugas Diamankan
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Pengunjukrasa yang menamakan diri Forum Umat Islam (FUI) dengan atribut Front Pembela Islam (FPI) bentrok dengan aparat kepolisian di depan Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2012). Unjukrasa ini untuk memprotes film yang menjelekkan Islam berjudul Innocence of Muslims yang dibuat di Amerika Serikat. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasubdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Daniel Bolly Tifaona mengatakan empat orang diamankan ke Polda Metro pasca rusuh demo di Kedubes AS, Senin (17/9/2012).

"Ada empat orang yang diamankan," kata Bolly dalam pesan singkatnya.

Dijelaskan Bolly, empat orang tersebut memiliki peran berbeda yakni melempar batu dan ketapel kelereng ke arah petugas.

Bolly menambahkan, saat ini keempat pelaku tersebut masih menjalani pemeriksaan di Kamneg Polda Metro Jaya.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suhardi Alius mengatakan ada tujuh orang anggotanya yang terluka akibat bentrok dengan massa Gerakan Reformis Islam dan Front Pembela Islam.

Suhardi juga menjelaskan dari aksi unjuk rasa yang sempat rusuh tersebut, pihaknya mengamankan empat orang anggota FPI karena kedapatan membawa senjata membahayakan seperti ketapel dan kelereng, serta bom molotov.

"Kami sudah amankan empat orang anggota FPI. Mereka diamankan di mobil khusus dan dijaga oleh anggota kami. Mereka membawa ketapel, kelereng, dan bom molotov. Ini sudah tidak benar dan melanggar hukum," tegas Suhardi di lokasi kejadian.

Klik:

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved