Rabu, 1 Oktober 2025

Bom di Tambora

Masih Banyak Benda Berbahaya di Rumah Thoriq

Tim Densus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penggeledahan di rumah Muhammad Thoriq untuk mengambil sejumlah barang yang

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Masih Banyak Benda Berbahaya di Rumah Thoriq
Adi Suhendi/Tribunnews.com
Tim Densus Kembali geledah rumah Thoriq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Densus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penggeledahan di rumah Muhammad Thoriq untuk mengambil sejumlah barang yang dianggap berbahaya yang masih tersimpan di rumah yang terletak di Jalan Terate 7, Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Jumat (14/9/2012).

Enam orang tim gegana datang dengan menggunakan seragam lengkap, memakai rompi anti peluru, helm, dan senjata laras panjang sekitar pukul 17.15 WIB.

Warga yang awalnya berkerumun di depan rumah Thoriq langsung disuruh untuk menyingkir setelah petugas kepolisian datang. Kini tim Densus 88 Antiteror Polri sudah berada di dalam rumah Thoriq setelah sebelumnya mendobrak pintu depan rumah yang bercat kuning tersebut.

Sebelumnya penyidik Densus 88 Antiteror Polri direncanakan akan melakukan penggeladahan di rumah Muhammad Thoriq di Jalan Terate VII, Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat hari ini, Jumat (14/9/2012).

Demikian diungkapkan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

"Penyidik akan memeriksa rumah Thoriq siang ini sekitar pukul 13.00 WIB atau 14.00 WIB," ujarnya.

Menurut Boy, penggeledahan tersebut dilakukan setelah Thoriq mengaku masih ada bahan-bahan berbahaya di rumahnya yang disimpan di tempat-tempat yang tidak bisa terlihat petugas saat pertama kali menggeledah rumah tersebut Rabu (5/9/2012).

"Ada barang-barang yang dinilai patut diwaspadai karena barang tersebut belum diketahui, Thoriq menyebut ada bahan material atau rangkaian yang masih dianggap berbahaya yang disimpan di tempat-tempat yang tidak diketahui," ujarnya.

Untuk itu kepolisian mengimbau supaya masyarakat yang berada di sekitar lokasi untuk tidak melihatnya dalam jarak yang dekat demi keamanan.

Klik:

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved