Partai Buruh Serahkan Persyaratan Verfikasi ke KPU

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Buruh Sonny Pudjisasono dan jajarannya di Dewan Pimpinan Pusat Partai Buruh mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) memenuhi persyaratan mengikuti pemilu 2014. Tiga box besar berkas untuk di verifikasi sebagai syarat ikut pemilu 2014 juga didatangkan Partai Buruh.   

"Kami daftarkan berkas-berkas kita dari 33 provinsi, 392 Kabupaten/Kota dan 2500 kecamatan. Jika memang ada kekeurangan, mudah-mudahan tanggal 7 Sepetmber ini sudah selesai semua,” ungkap Sony Pudjisasono di Gedung KPU, Senin (3/9/2012).   

Dikatakan Sony, Partai Buruh sudah mengikuti 2 kali pemilu yaitu pada tahun 2004 dan 2009, di pemilu 2014 ini Partai Buruh akan membawa paradigma baru untuk bisa bersaing dengan partai-partai lain.

“Kami siap bersaing dengan partai-partai lama. Dan kami yakin, di setiap Provinsi kami mendapat 1 kursi di Parlemen, sehingga target pencapaian suara kami sekitar 4,8 persen. Dan itu melewati ambang batas,” tutur Sony yang didampingi oleh Sekjen dan beberapa anggota DPP dan perwakilan dari wilayah.

Perubahan seperti apa yang akan dibawa di 2014 mendatang, Sony mengatakan ada perubahan kepengurusan di AD/ART yang telah dirubah dalam Kongres tahun lalu. Dimana, semua orang berhak untuk menjadi pengurus Partai Buruh. Ini berbeda dengan yang lalu, yaitu yang boleh menjadi pengurus adalah orang-orang dari serikat pekerja dan serikat buruh.

“Dulu ada kesitimewaan. Tapi sekarang semua lapisan masyarakat boleh bergabung,” jelasnya.   

Saat ini diakui oleh Sonny Partai buruh sudah memperjuangkan untuk merubah UU pekerja dan menghapuskan outsourcing.  “Ini yang tetap akan perjuangan kita sebagai bentuk kepedulian kepada teman-teman buruh. Aplagi jika kita masuk kedalam parlemen,” tandasnya.