PT Timah Siap Ambil Alih PT Koba Tin
PT Timah Tbk siap jika ditunjuk pemerintah untuk mengambil alih PT Koba Tin.
Laporan Wartawan Bangka Pos, Teddy Malaka
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA – PT Timah Tbk siap jika ditunjuk pemerintah untuk mengambil alih PT Koba Tin. BUMN ini sendiri memiliki 25 persen saham di PT Koba Tin, perusahaan yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Malaysia Smelting Corporation Berhard (MSC).
"Jadi jika Kontrak Karya (KK) Koba Tin tidak akan diperpanjang maka PT Timah Tbk, yang punya saham 25 persen di situ akan siap me-take over," kata Corporate Secretary PT Timah Tbk, Agung Nugroho kepada bangkapos.com (Tribun Network), Selasa (14/8/2012).
Dia menambahkan, pengambilalihan PT Koba Tin secara keseluruhan akan memungkinkan, termasuk aset dan pegawai. Namun, lanjutnya, kebijakan ini diambil menimbang hasil audit yang akan dilakukan.
"Kalau tidak perpanjang, berarti harus diaudit dulu. Kewajiban apa mereka, apakah asetnya masih ada. Kita punya hak di sana, lihat kebijakan pemerintah seperti apa," kata Agung.
Sementara soal kontrak karya PT Koba Tin yang tidak diperpanjang, jika memang akan diambil oleh PT Timah Tbk, kata Agung, akan diusulkan untuk penerbitan izin usaha pertambangan (IUP). "Yang dikelola saat ini diputus, kemudian akan diterbitkan IUP baru," jelasnya.
Lebih lanjut Agung mengatakan, pihaknya akan melihat seperti apa cadangan timah yang ada di lahan kontrak karya PT Koba Tin.
"Kita lihat cadangan seperti apa. Tidak sulit karena Bangka wilayah produksi kita, tentunya PT Timah Tbk tertarik dan siap mengambil alih. Kita hanya menunggu kebijakan pemerintah apakah kita akan melakukan take over atau tidak," katanya.
Kontrak Karya Koba Tin sudah dieksploitasi selama 39 tahun, dan akan berakhir pada April tahun 2013. Perusahaan itu saat ini mengajukan perpanjangan kontrak, namun tim teknis Kementerian ESDM mengisyaratkan untuk tidak mengakomodir permohonan tersebut.
Baca Juga: