Harga Daging dan Ayam Naik, Beras dan Sayur Stabil
Menjelang puasa, harga daging sapi dan ayam melonjak, sementara beras, cabai, sayur, dan buah relatif stabil.
Laporan Ardhanareswari AHP
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Menjelang puasa, harga daging sapi dan ayam melonjak, sementara beras, cabai, sayur, dan buah relatif stabil. Harga ini dipantau di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, Kamis(19/7/2012).
Harga satu kilogram daging sapi berkisar Rp 80 ribu. Minggu lalu, harga daging masih Rp 75 ribu. "Harganya terlalu tinggi, makanya yang beli sepi," kata Suanda (44), pedagang daging sapi di Pasar Palmerah.
Hal ini juga dikatakan Sugito (65), pedagang daging ayam negeri di pasar yang sama. Daging ayam naik dari Rp 22 ribu menjadi Rp 30 ribu. Ayam kampung jauh lebih mahal. "(Harga per kilogram ayam) bisa 75-80 an," kata Sugito.
Beras relatif stabil. Pandan wangi dijual Rp 18,5 ribu-Rp 19 ribu/kg, sedangkan IR berkisar Rp 7 ribu-Rp 9 ribu.
Harga cabai merah masih stabil, antara Rp 18 ribu-Rp 25 ribu/kg. Bawang putih, yang kebanyakan diimpor dari Thailand, berkisar Rp 20 ribu.
Ada harga beberapa barang yang turun, seperti bawang merah dan tomat. Bawang merah turun dari Rp 15 ribu menjadi 10 ribu. Sementara harga tomat/kg nya Rp 5 ribu dari Rp 10 ribu.
Sayur dan buah relatif stabil di Pasar Palmerah. Hanya buncis dan kacang panjang yang naik, kisaran harga keduanya Rp 8 ribu-Rp 10 ribu/kg.
Blewah dan timun suri masih dijual dengan harga normal, Rp 5 ribu-Rp 7 ribu/kg. Kemungkinan besar baru mulai besok blewah dan timun suri naik harga. Begitu kata para pedagang buah yang laris di bulan puasa itu. (*)
BACA JUGA: