Jumat, 3 Oktober 2025

Pendukung SBY: Adnan Buyung Kecewa

Sikap kritis yang disampaikan Adnan Buyung Nasution sebagai mantan anggota watimpres 2007-2009

Penulis: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Pendukung SBY: Adnan Buyung Kecewa
Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com
Buku Adnan Buyung Nasution

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sikap kritis yang disampaikan Adnan Buyung Nasution sebagai mantan anggota watimpres 2007-2009 adalah sikap-sikap yang memendam rasa kecewa.

Kecewa untuk sebuah hal-hal tertentu seperti UU pornografi yang menjadi alat legitimasi kelompok tertentu.

"Jika itu yang membaut kecewa Bang Buyung, maka sebagai seorang advokad senior yg sanggat paham mekanisme hukum seharusnya melakukan upaya-upaya hukum," ujar
Wakil Ketua ormas pendukung SBY Komite 33, Jemmy Setiawan, Jumat (25/5/2012).

"Bukan malah sekedar menyampaikan keluhan yang mungkin tak di temukan solusinya. Hal yang lain juga Bang Buyung salah, jika menyandarkan semua kesalahan ketertiban dan keamanan di timpahkan kepada SBY," katanya lagi.

Jika Adnan Buyung menganggap ada beberapa organisasi yang dianggap memiliki muatan kekerasan, Jemmy menyarankan, seharusnya ditempuh mekanisme hukum, digunakan hak sebagai warga negara.

"Dalam hal ini memang Kapolri sebagi pemegang tongkat komando keamanan dan ketertiban perlu juga memberikan antensi yang lebih. Seharusnya kapolri mengedepankan prefentif jika diangap upaya represif akan menimbulkan konflik," tegasnya.

Kalau dianggap presiden SBY sebagai presiden pencitraan, kata Jemmy, itu karena SBY berbuat dan bekerja maksimal. Tdak bisa dibanding-bandingkan dengan presiden sebelumnya.

"Semua punya style dan gaya sendiri dalam memimpin dan jika kita mau sodorkan prestasi pemerintah di era SBY akan kita sampaikan catatan data dan fakta keberhasilan pemerintah," ujar Jemmy.

Upaya kritis Bang Buyung akan menjadi produktif jika semua upaya dan cara di salurkan dengan mekanisme yang telah ada.
Sehingga tidak terkesan menjadi seseorang yang takut kehilangan eksestensi.

"Dirinya yang mengambil ruang publik dalam menyampaikan kekecewaannya. Satu hal yang perlu kita sampaikan. Yang ingin bertemu dengan presiden itu sanggat banyak dan urusan SBY bukan hanya Bang Buyung, jadi jangan mengkritisi hal yang tidak substansi seperti sulitnya Bertemu SBY," kata Jemmy lagi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved