Minggu, 5 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

TMMD ke-120 Kodim 0423/Bengkulu Utara: Dulang Harapan Petani Karet dan Sawit di Kampung Transmigrasi

Tanpa dikomando lagi, para prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-120 ini langsung beraktivitas, ada yang mengambil semen, ada yang mengambil

|
Dok. Kodim 0423/Bengkulu Utara
Dansatgas TMMD ke-120 Kodim 0423/Bengkulu Utara, Letkol Kav Aidil Hajri, M.Han, meninjau langsung pembangunan RTLH di Desa Bukit Tinggi Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. 

Dusun Sinar Selatan di Desa Bukit Tinggi ini posisinya terisolasi dari dusun lain karena akses jalan yang sulit. Jalanan hanya berupa tanah merah yang pada saat musim hujan sangat menyulitkan masyarakat untuk beraktivitas ekonomi karena jalan menjadi becek dan berlumpur.

Tidak hanya aktivitas ekonomi, aktivitas pendidikan, termasuk anak-anak pergi sekolah akan terpengaruh, karena pada saat musim penghujan mereka harus membungkus sepatunya dengan plastik kresek bahkan ada yang rela melepas sepatunya, supaya saat tiba di sekolah tetap dalam kondisi bersih.

“Dipilihnya Dusun Sinar Selatan di Desa Bukit Tinggi ini dengan alasan pertimbangan untuk membuka isolasi wilayahnya dan juga karena belum memiliki akses jalan yang memadai untuk aktifitas masyarakat,” jelas Dansatgas.

Ditambah tempatnya di kawasan lahan hutan campuran dengan perkebunan karet dan sawit yang berjarak 66 km dari Kota Arga Makmur, ibu kota Kabupaten Bengkulu Utara ini memang belum tersentuh pembangunan.

“Tahun 1980-an awalnya kan daerah transmigrasi dari Pulau Jawa. Lambat laun dari perkebunan berubah pemukiman dan akhirnya menjadi desa pada 2000-an. Ketika kita masuk, kondisi jalan licin dan berlumpur karena belum tersentuh pembangunan," jelasnya.

Dansatgas lantas bercerita, bagimana sulitnya mencapai lokasi sasaran saat akan memulai melakukan pembukaan jalan ini. “Bayangkan, medannya berbukit. Campuran ada dataran rendah dan ada dataran tinggi.

Ada satu tanjakan yang sulit dilewati saat hujan turun. Dan itu menghambat pengedropan material. Ya tidak ada pilihan selain dilangsir manual agar material bisa sampai di lokasi sasaran,” ungkapnya.

Penghasil Karet dan Sawit

Padahal menurut Dansatgas, Desa Bukit Tinggi merupakan daerah yang potensial karena selain penghasil karet juga membentang kebun sawit.

“Namun sekali lagi, karena belum memiliki akses jalan yang memadai sehingga transportasi, kesehatan, dan pendidikan terhambat khususnya saat cuaca hujan. Jadi dengan pembukaan jalan baru, kesulitan warga itu bisa teratasi,” ucapnya bangga.

Jangan heran, demi warganya mendapatkan haknya itu, Pemerintah Daerah setempat rela mengucurkan anggaran yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) sebesar Rp1,3 miliar.

“Pemda Bengkulu Utara memberi apresiasi pada Kodim 0423/Bengkulu Utara. Karena keberadaan TMMD ke 120 kali ini benar-benar mampu membantu kesulitan warga,” kata Bupati Bengkulu Utara, Ir H Mian.

Akses Ekonomi

Personel Kodim 0423/Bengkulu Utara bersama warga melakukan gotong-royong pengecoran jalan di  Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.
Personel Kodim 0423/Bengkulu Utara bersama warga melakukan gotong-royong pengecoran jalan di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. (Dok. Kodim 0423/Bengkulu Utara)

Bupati H Mian lantas menjelaskan keinginanya agar warga yang tinggal jauh di wilayah pinggiran ini tetap mendapatkan akses ekonomi. Dan hal itu juga merupakan salah satu implementasi dari tugas operasi TNI yakni memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta.

“Makanya keberadaan program TMMD ke 120 ini sangat membantu Pemkab dalam memberi rasa keadilan pada warganya,” ungkapnya.

Rasa keadilan itulah yang menurut Danrem 041/Garuda Emas. Brigadir Jenderal Rachmad Zulkarnaen menjadi tujuan utamanya. Mampu memberikan kontribusi terhadap percepatan pencapaian target pembangunan melalui pemberdayaan ekonomi di daerah, demi meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menurunkan kemiskinan.

“TMMD bukan semata-mata membangun sarana fisik bagi masyarakat, melainkan juga menumbuhkan semangat percaya diri agar mampu mengelola potensi yang dimiliki oleh desa. Disinilah diperlukan adanya sinergi antara TNI, Polri, masyarakat, juga pemerintah daerah,” tambahnya.

Percepat Pembangunan

Halaman
1234

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved