Sabtu, 4 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Geliat Islam di Rusia

Namun, selama 4 tahun di Rusia, saya masih melihat sejuta keindahan dan keunikan

Editor: Dahlan Dahi
zoom-inlihat foto Geliat Islam di Rusia
IST
Aji Surya, penulis buku Geliat Islam di Rusia.

Memang, karena ada gap pembelajaran Islam selama 74 tahun, maka pengetahuan Islam masyarakat Rusia tidak semaju di Indonesia. Masyarakat Islam disana nyaris mirip muslim Indonesia tahun 1960an yang masih abangan dan kadang banyak membicarakan tentang perbedaan mazhab.

Inilah mengapa, idealnya  mereka belajar agama Islam di Indonesia. Selain Islam berkembang pesat disini, Indonesia sama dengan Rusia dalam multikultur, multietnis dan multireligi.

Kini, di Rusia, Islam mulai berkembang cukup pesat baik dalam hal demografis maupun kehidupan kemasyarakatan. Pada saat umat Ortodoks mengalami penurunan jumlah,
 kemudian mematik isu bahwa dalam 50 tahun kedepan Islam akan jadi mayoritas. Wallahu a'lam bisawab.

Moskow saat ini menjadi kota dengan 2 juta muslim, atau kota terbesar penduduk muslimnya di Eropa. Di hampir semua kota, orang Islam tumbuh bagai cendawan di musim hujan. Beberapa wilayah malah saat ini hampir seratus persen berpenduduk Islam. Orang Islam bahkan banyak yang manjadi anggota parlemen, gubernur, milyarder dan aneka profesi lainnya.

Organisasi keislaman juga tumbuh subur. Sekarang ada lebih dari 300 organisasi kemasyarakatan yang menginduk pada tiga pusat (Moskow, Ufa, Dagestan). Mereka dimpimpin oleh kyai yang dinamakan mufti. Tidak hanya itu, selain mengurusi soal ibadah khusus dan pembangunan masjid, mereka sudah mulai merambah kegiatan bisnis. Ada yang mengeluarkan sertifikat halal, halal expo, MTQ internasional dan juga muslim fashion show.

Masjid di Rusia saat ini diperkirakan sudah hampir kembali sebelum terjadinya Revolusi Boschevic atau pada kisaran 7 ribu. Jumlah jamaah haji sudah melebihi kuota atau 35 ribu. Universitas Islam yang besar ada di 4 tempat. Madrasah sudah menjadi bagian dari masjid. Dan orang kaya Islam mulai menyembul.

Buku ini, saya harapkan menjadi jembatan pemahaman masyarakat Islam Indonesia atas saudaranya di Rusia. Buku ini merupakan adalah buku pertama tentang Islam di Rusia. Buku ini tidak sekomprehensif yang Anda bayangkan. Saya mohon maaf.(*)

* Buku diluncurkan Di Grand Hyatt Jakarta, 13 Agustus 2012)

Tentang Penulis:

Alumnus Pondok Modern Gontor, UII, UI dan UGM. Buku yang sudah diterbitkan: 1, Vodka Cinta dan Bunga, Rusia Kontemporer, 2. Moskow, Petersburg, Vladivostok, 3, Seruling Diplomat, 4, Panduan Hemat Keliling Rusia, 5, Segenggam Cinta dari Moskwa. 6. Geliat Islam di Rusia. Penulis kolom: From Moscow With Love (RMOL), Salam Dari Rusia (detik.com), ratusan features di majalah dan media elektronik.

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved