Jumat, 3 Oktober 2025

Kemenperin dan Apple Sepakati Investasi 160 Juta Dolar AS

Sebanyak 160 juta dollar AS yang masuk dalam komitmen investasi siklus berikutnya itu merupakan angka minimal dan bisa bertambah.

Tribunnews/Lita Febriani
INVESTASI APPLE-Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam Konferensi Pers Komitmen Investasi Apple di kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Rabu (26/2/2025). Apple telah melunasi hutang investasi dan tengah mengurus sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk produk-produknya yang akan dijual di Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM JAKARTA - Kementerian Perindustrian akhirnya selesai melakukan perundingan mengenai komitmen investasi dengan Apple Inc, pada Rabu, 26 Februari 2025.

Berdasarkan dinamika yang terjadi saat negosiasi dan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan, Kemenperin memutuskan siklus investasi berikutnya. Tidak akan menggunakan siklus investasi yang lama.

Siklus investasi skema ketiga atau skema inovasi yang dipilih Apple biasanya memiliki rentang tiga tahunan seperti komitmen 2017-2020 dan 2020-2023.

Pada siklus investasi terakhir, Apple Inc, berhutang senilai 10 juta dollar AS saat masa komitmen berakhir.

Baca juga: Perundingan Pemerintah dan Apple Rampung, Tak Ada Pembangunan Pabrik di Indonesia 

Dengan utang tersebut, Apple tidak diperbolehkan menjual iPhone 16 di Indonesia.

"Pertimbangan dari dinamika negosiasi ini bukan siklus perpanjangan tetapi siklus yang baru, " tutur Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam Konferensi Pers Komitmen Investasi Apple di Kantor Kementerian Perindustrian Jakarta pada Rabu, 26 Februari 2025.

Dalam siklus yang baru ini, Kemenperin sudah sepakat investasi inovasi Apple senilai 160 juta dollar AS.

"160 juta dollar ini tentunya hard cash yang rupanya di dalam realisasi dari komitmen investasi Apple di skema tiga sebelumnya itu, bukan atau belum berbentuk hard cash," jelas Agus.

Di dalam investasi senilai 160 juta dollar AS hard cash yang mengikuti skema tiga itu disepakati kegiatan yang selama ini belum tercover di Indonesia.

Kegiatan ini akan memberikan nilai tambah bagi Indonesia, baik secara kualitatif maupun kuantitatif.

Dalam MoU yang telah ditandatangani, akan ada kegiatan keberlanjutan Apple Academy, Pendirian Apple Software Innovation and Technology Machine, Pendirian Apple Professional Developer Academy.

Garis besarnya dari kegiatan ini sudah kita sepakati, sebanyak 160 juta dollar AS yang masuk dalam komitmen investasi siklus berikutnya itu merupakan angka minimal.

"Kita juga sudah menghitung impact-nya dari kegiatan-kegiatan yang sudah disepakati dalam program tersebut. Jadi nanti akan ada impact lagi minimum 723 juta dollar AS," ungkap Agus.

Multiplier effect tersebut terdiri atas transfer teknologi dari kegiatan Apple Academy sebesar 473 juta dollar AS sepanjang 2023-2029 yang merupakan intangible value berdasarkan tangible cost dan perkiraan investasi yang diperoleh dari bisnis yang dimulai oleh lulusan Apple Academy yang mencapai 25 juta dollar AS untuk 50 perusahaan startup.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved