TAG
Tjandra Yoga Aditama
Berita
-
Eks Direktur WHO Ungkap Penyebab Keracunan MBG: Bakteri, Cacing hingga Kontaminasi Bahan Kimia
Menurut WHO ada lima hal yang bisa dideteksi di laboratorium untuk menilai sebuah kasus keracunan makanan, termasuk dalam kasus MBG.
-
5.360 Anak Keracunan MBG, Pakar Bongkar Titik Rawan
Makan gratis, tapi ribuan anak keracunan. Pemerintah minta maaf, pakar ungkap bahaya di balik dapur MBG.
-
Target Indonesia Emas 2045, Tapi Ada Kasus Cacingan, Pakar Kesehatan: Itu Menyedihkan
Indonesia juga perlu menetapkan target bebas cacingan di tahun 2030, agar target Indonesia Emas 2045 bisa tercapai.
-
8 Hal Tentang Nimbus, Varian Baru Covid-19 yang Kini Menyebar di 22 Negara
Mulai pertengahan April 2025sirkulasi varian LP.8.1 mulai berkurang, dan varian baru NB.1.8.1 atau Nimbus mulai meningkat dan menjadi perhatian dunia.
-
Ahli Kesehatan: Indonesia Perlu Belajar soal Harga Obat Murah dan Pengendalian TBC dari India
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan India, serta pakar kesehatan dan kedokteran India sudah mendunia.
-
Ahli Tegaskan HMPV Tidak Sama dengan Covid-19, HMPV Bukan Virus atau Varian Baru
Tjandra Yoga Aditama menegaskan, wabah Human Metapneumovirus (HMPV) yang sedang merebak di China tidak sama dengan Covid-19.
-
Cerita Dokter Paru Tangani Korban Tsunami Aceh 2004: RS Lumpuh Tertimbun Lumpur
Ia diterbangkan ke Banda Aceh pasca-beberapa waktu sesudah tsunami menyapu Serambi Mekkah dan sekitarnya, tepatnya awal 2005.
-
Anak-anak Jadi Kelompok Rentan Terkena Mpox Varian Baru
Anak-anak menjadi kelompok paling rentan terkena cacar monyet atau Mpox varian baru, clade Ib.
-
4 Fakta Soal Virus Oropuche, Penyakit yang Mirip DBD
WHO kembali mengeluarkan epidemiological alert atau kewaspadaan epidemiologik terhadap virus Oropuche atau OROV.
-
Singapura Hadapi Lonjakan Covid-19 Drastis, Pakar: Umumnya Alami Gejala Ringan
Tercatat, kasus Covid di Singapura naik 90 persen dan puncaknya diprediksi terjadi dua - empat minggu ke depan.
-
Temuan Sindrom Covid-19 Baru Punya Efek Mematikan pada Paru, Ini Kata Pakar
Dampaknya, paru-paru bisa menjadi rusak dan kaku. Satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan pasien adalah transplantasi paru-paru.
-
Yang Perlu Dipahami Masyarakat Berkait Implementasi KRIS
KRIS menggantikan sistem kelas peserta BPJS Kesehatan terkait pelayanan. Diharapkan pelayanan terhadap pasien BPJS jadi lebih baik.
-
Ramai Kasus Depresi Calon Dokter Spesialis, Profesor Tjandra Beri Lima Rekomendasi Tindak Lanjut
Prof Tjandra Yoga Aditama pun berikan merekomendasikan 5 hal terkait temuan banyak calon dokter spesialis depresi.
-
Pakar Kesehatan Bagikan Tips Cegah Sakit saat Jadi Petugas Pemilu 2024
Semua berharap, kejadian banyaknya petugas Pemilu yang meninggal dan tumbang pada 2019, tidak terjadi lagi tahun ini.
-
Mantan Direktur WHO: Covid-19 Secara Global Turun
Penurunan angka ini masih perlu dianalisa mendalam, dapat saja terjadi karena berbagai sebab.
-
Polusi Udara Sebabkan Kematian, Ada 9 Juta Jiwa Meninggal Setiap Tahun
WHO secara tegas menyebutkan bahwa air pollution is one of the greatest environmental risk to health
-
113 Mutasi Covid-19 Terdeteksi di Jakarta, Perlukah Panik?
Belum lama ini dilaporkan ada seorang pasien di Jakarta dengan mutasi Covid-19 terbanyak di dunia. Disampaikan bahwa pasien tersebut terinfeksi varian
-
85 Warga di Gunungkidul Positif Antraks, Diduga akibat Konsumsi Daging dari Sapi yang Mati
Sejauh ini dugaan penyebab penularan antraks adalah dari sapi milik warga yang mati kemudian disembelih.
-
Masker Wajib Dipakai Saat Sakit Saluran Pernapasan!
Masker juga wajib dikenakan ketika masuk ruangan yang berisiko tertular penyakit yang menular lewat udara.
-
Pakar Ungkap Analisa Mengapa WHO Belum Tegas Nyatakan Pandemi Covid-19 Berakhir
Dalam penjelasan di laman WHO Eropa secara jelas menyebutkan bahwa pengumuman DirJen WHO pada 5 Mei tidaklah berarti bahwa pandemi sudah usai.