Mo Salah Trending, Ungkit Kematian Al-Obeid Pesepakbola Palestina yang Tewas di Tangan Israel

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Mohamed Salah, striker utama klub sepak bola Inggris, Liverpool FC,  mempertanyakan Persatuan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) atas pesannya yang diposting sebagai tanggapan atas kematian pemain Palestina Suleiman al-Obeid.

Al-Obeid pemain sepak bola legendaris Palestina yang dianggap sebagai 'Pele-nya Palestina' tewas dalam sebuah serangan militer Israel baru-baru ini.

Dalam pesan yang diunggah ke X, Mo Salah menulis "Bisakah Anda memberi tahu kami bagaimana dia meninggal, di mana, dan mengapa?"

Mengapa Hal Ini Penting?

Mo Salah adalah pemain  terkenal di Inggris dan terutama penggemar Liverpool sangat mengaguminya.

Musim lalu Mo Salah membawa Liverpool juara Liga Inggris, kasta tertinggi sepak bola dunia.

Menteri Olahraga Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal menyebut Mo Salah sebagai "pemain Muslim paling terkenal di dunia."

Para penggemar Liverpool menjuluki Mo Salah sebagai "raja Mesir".

Popularitasnya di negara asalnya menyebabkan Mo Salah  memperoleh suara dalam pemilihan presiden Mesir 2018 ketika para penggemar setia merusak surat suara mereka dan menuliskan namanya.

Mo Salah sebelumnya telah menyerukan lebih banyak bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Dia juga mendesak upaya tersebut sejak minggu-minggu pertama setelah serangan Hamas pada 7 Oktober saat Israel memulai pembalasannya.

Apa yang Perlu Diketahui

UEFA pada  Jumat memberikan penghormatan kepada al-Obeid, 41, dalam sebuah unggahan yang berisi "Selamat jalan Suleiman al-Obeid, 'Pele Palestina.'

"Seorang talenta yang memberi harapan kepada banyak anak, bahkan di masa-masa tergelap sekalipun," demikian UEFA menulis.