Liga Konferensi Eropa
Penyelamat Tunggal Wajah Spanyol, Sejarah Keberuntungan Berpihak ke Real Betis di Final Eropa
Keberhasilan Real Betis mencapai final Liga Konferensi Eropa musim ini secara tidak langsung menyelamatkan wajah sepak bola Spanyol di Benua Biru.
Dalam 2,5 dekade alias 25 tahun terakhir, hanya Valencia dan Atletico Madrid (2x) yang berstatus sebagai klub Spanyol yang kalah ketika sudah mencapai final.

Untuk Valencia, tim berlogo kelelawaran itu kalah melawan Bayern Munchen di final Liga Champions 2000/2001.
Sementara Atletico Madrid kalah dua kali (2014, 2016), namun melawan tim sesama Spanyol juga, Real Madrid.
Selain tim tersebut, wakil Spanyol yang mencapai final Liga Champions Eropa selalu keluar sebagai juara.
Di Liga Eropa, situasi hampir sama dirasakan klub Spanyol yang menembus final, dan akhirnya menjadi jawara.
Sejak Sevilla mendominasi Liga Eropa musim 2013/2014, tim Spanyol selalu mampu keluar sebagai pemenang ketika sudah menembus final.
Tak kurang dari tujuh final berhasil dimenangkan tim Spanyol dalam 12 edisi terakhir Liga Eropa.
Sevilla memenangkan lima laga final, lalu Atletico Madrid dan Villarreal masing-masing satu saja di momen sama.
Berkaca dari hal itu, keberuntungan tim Spanyol setiap kali sudah berada di final lalu juara, tentu bisa dijadikan Real Betis untuk mengulang hal sama di laga puncak Liga Konferensi Eropa, dinihari nanti.
Jika juara, Real Betis dipastikan akan menjadi tim pertama Spanyol yang menjuarai Liga Konferensi Eropa.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.