Liga Konferensi Eropa
Diambang Lolos, Maresca Sudah Pilih Calon Lawan Chelsea di Final Liga Konferensi Eropa
Diambang lolos ke final, pelatih Chelsea, Enzo Maresca sudah memilih calon lawannya di partai puncak Liga Konferensi Eropa 2024/2025.
Penulis:
Muhammad Ali Yakub
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Satu kaki Chelsea sudah berada di final Liga Konferensi Eropa 2024/2025.
Chelsea unggul agregat 4-1 dari Djurgarden setelah menang di Swedia dalam lanjutan leg pertama, Jumat (2/5) lalu.
Dengan keunggulan yang dipegangnya itu, pelatih Chelsea, Enzo Maresca percaya diri anak asuhnya mampu menuntaskannya pada leg kedua di Stamford Bridge, London, Jumat (9/5/2025) pukul 02.00 WIB.
Jika berhasil mencapai final, Chelsea akan menghadapi Real Betis atau Fiorentina di final Liga Konferensi Eropa pada Kamis (29/5) mendatang.
Melihat hasil leg pertama semifinal, Real Betis unggul agregat 2-1 atas Fiorentina setelah meraih kemenangan di Spanyol.
Meski demikian, Fiorentina masih memiliki peluang untuk membalikkan keadaan karena akan tampil di kandang sendiri pada leg kedua. Hingga kini, belum dapat dipastikan siapa yang akan menjadi lawan Chelsea di partai final.

Di sisi lain, Chelsea juga masih harus memastikan langkah ke final, mengingat Djurgarden berpotensi memberikan kejutan saat bertandang ke London.
Meski demikian, Enzo Maresca, sudah mengungkapkan siapa lawan yang diinginkannya di partai puncak.
Menurut Maresca, laga final akan terasa lebih menarik jika The Blues berhadapan dengan Real Betis.
Baca juga: Prediksi Skor Chelsea vs Djurgardens: The Blues Melaju Mulus ke Final Perdana Liga Konferensi Eropa
Keinginan Maresca tersebut tentu bukan tanpa alasan.
Pasalnya, ia memiliki hubungan khusus dengan pelatih Real Betis, Manuel Pellegrini.
Keduanya pernah bekerja sama di West Ham United pada musim 2018–2019, di mana Maresca menjabat sebagai asisten pelatih Pellegrini.
Tak hanya itu, Maresca juga pernah dilatih oleh Pellegrini saat masih aktif sebagai pemain di klbu Spanyol, Malaga (2010-2013).
"Sejujurnya, saya katakan berkali-kali bahwa saya menganggap Manuel Pellegrini sebagai salah satu referensi saya, salah satu ayah profesional saya karena saya bekerja dengannya selama empat tahun, dua tahun sebagai pemain, dua tahun sebagai pelatih," kata Maresca dikutip dari Metro.
"Saya banyak bicara dengannya. Bila saya ragu, saya meneleponnya untuk mencoba menyelesaikan masalah saya. Saya akan senang jika Manuel Pellegrini datang."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.