Mengejar Mimpi di Kudus: Ribuan Bibit Muda Bulutangkis Berlaga di Audisi Umum PB Djarum 2025
pada tahap screening, peserta Audisi Umum PB Djarum 2025 akan bertanding dengan sistem gugur dalam satu game hingga poin ke-21 tanpa deuce.
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Mengejar Mimpi di Kudus: Ribuan Bibit Muda Siap Berlaga di Audisi Umum PB Djarum 2025
TRIBUNNEWS.COM - Perhelatan Audisi Umum PB Djarum 2025 secara resmi digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah.
Antusiasme peserta tetap terjaga seperti tahun-tahun sebelumnya.
Datang dari seluruh provinsi di Indonesia, para pebulutangkis dari tiga kelompok usia (KU), mengejar mimpi mereka menjadi pebelutangkis profesional dengan menjadi atlet klub bulutangkis PB Djarum.
Baca juga: Sebanyak 439 Pebulutangkis Muda dari 28 Klub Bersaing di Kejuaraan Klub Mitra PB Djarum 2025
Tercatat sebanyak 2.064 peserta dari 34 provinsi baik under-11, KU-11, maupun KU-12, telah mendaftar secara online hingga penutupan pada Sabtu (30/8/2025).
Hingga Minggu siang (7/9/2025), lebih dari 1.000 peserta sudah melakukan registrasi ulang dan siap menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Hari pertama audisi diisi dengan proses screening.
Setelah melakukan registrasi ulang pada Minggu (7/9), dipastikan sebanyak 1.729 peserta dari 33 Provinsi siap untuk mengikuti rangkaian Audisi Umum PB Djarum 2025, yang hari ini, Senin (8/9) mulai berlangsung di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah.
Total tersebut terdiri dari 588 (U11 Putra), 257 (U11 Putri), 279 (KU11 Putra), 152 (KU11 Putra), 325 (KU12 Putra) dan 128 (KU12 Putri). Mereka sudah melakukan seleksi registrasi ulang dan akan mulai bersaing pada hari ini.
Ketua tim pencari bakat Audisi Umum PB Djarum 2025, Sigit Budiarto, mengapresiasi semangat para peserta.
“Tentunya saya sangat memberi apresiasi bagi para peserta yang sudah mendaftar audisi umum PB Djarum tahun ini. Mereka sangat antusias sekali untuk terus menjadi bagian dari PB Djarum,” ungkap Sigit.
“Jumlah tersebut tentunya sangat luar biasa dan patut diapresasi. Artinya banyak sekali saat ini atlet-atlet generasi mendatang yang ingin bergabung menjadi atlet PB Djarum. Bahkan saya lihat mereka juga datang dari berbagai daerah yang sangat jauh dari Kudus, saya bangga dengan perjuangan para peserta,” lanjut Sigit Budiarto.
Tahun ini, sistem penilaian tetap menggunakan format ketat seperti tahun lalu.
Sebagai informasi, pada tahap screening, peserta akan bertanding dengan sistem gugur dalam satu game hingga poin ke-21 tanpa deuce.
Pertukaran lapangan dilakukan pada poin ke-11.
Clash of Titans: Final Superliga Junior 2025 Hadirkan Duel Klub Besar Indonesia vs Thailand |
![]() |
---|
Wakil Indonesia, Thailand, dan Amerika Serikat Berebut Tempat di Final Superliga Junior 2025 |
![]() |
---|
Ambisi Klub Thailand Guncang Dominasi PB Djarum di Turnamen Superliga Junior 2025 |
![]() |
---|
Dari Bandung hingga Manado, Klub Lokal Berebut Piala Tontowi dan Liliyana di Superliga Junior U-13 |
![]() |
---|
Jadwal Liga 2 2025/2026 Matchday Kedua: Persipura vs PSIS, Persiku vs PSS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.