Selasa, 7 Oktober 2025

Demo di Jakarta

Uya Kuya Ungkap Penyebab Putrinya Menangis saat Rumah Dijarah: Ada Kenangan di Sana

Cinta Kuya dan Nino Kuya sampai menangis ketika mendengar kabar rumah mereka dimasuki orang tak dikenal.

|
Kolase Tribunnews
Cinta Kuya (kiri) dan Uya Kuya (kanan) - Uya Kuya mengakui putrinya Cinta tidak pernah mau merepotkan orangtuanya, bahkan ketika keadaan sulit dan tabungan menipis. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Artis Uya Kuya, menceritakan penyebab dua anaknya, Cinta Kuya dan Nino Kuya menangis pilu saat rumahnya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dijarah massa beberapa waktu lalu.

Uya Kuya mengungkapkan, Cinta Kuya dan Nino Kuya sedih karena rumah yang dijarah massa ini rumah penuh kenangan.

Baca juga: Nasib Harta Uya Kuya yang Dijarah, Selain Kucing, Kabarnya Polisi Temukan Akta Jual Beli dan Foto

“Mengapa anak-anak nangis? Di rumah itu kan ada banyak barang-barang yang penuh kenangan.," kata Uya saat ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu (3/9/2025).

 Menurut Uya, deret perjalanan kehidupan keluarga kecilnya ada di rumah yang kini dijarah massa itu. 

Uya Kuya memaklumi reaksi buah hatinya ini, mengingat rumah tersebut saksi perjalanan hidupnya. 

"Ada foto-foto anak-anak waktu masih kecil, foto pernikahan saya sama Astrid, sampai foto-foto bareng kucing-kucing kesayangan," kata Uya. 

Menurut Uya, bukan kehilangan barang yang ditangisi anak-anaknya. 

"Jadi wajar kalau mereka merasa sedih banget, karena itu semua bukan sekadar barang, tapi bagian dari perjalanan hidup kita,” 

Baca juga: Kena Jarah, Uya Kuya Temui Seorang Lansia yang Ditangkap karena Ambil AC Miliknya, Pilih Maafkan

Uya mengaku, sejak awal sudah mencoba mengikhlaskan rumahnya menjadi sasaran penjarahan, walaupun ia tak bisa menutupi rasa kaget dan trauma. 

“Saya sih terus terang jujur, pas ada isu massa mau ke rumah saya itu saya sudah ikhlas. Tapi begitu lihat videonya akhirnya kan kelihatan juga, ternyata warga sekitar berusaha menolong, menjaga, tetangga-tetangga saya orang baik yang mencoba menghalangi orang masuk," beber Uya.

"Sayangnya ada orang-orang dari luar yang tiba-tiba ngerangsek, seperti ada provokator yang ngasih komando, akhirnya sudah nggak terbendung. Di situ saya sudah pasrah, sampai saya matiin telepon saya,” sambungnya.

Trauma

Meski mencoba tenang, Uya tidak menampik masih merasakan trauma setelah melihat rekaman penjarahan yang beredar di media sosial. 

Sejauh ini Uya Kuya Masih berada di rumah aman usai rumahnya dijarah massa buntut aksi demo DPR RI

CINTA KUYA MENANGIS- Cinta Kuya dan Nino Kuya sampai menangis ketika mendengar kabar rumah mereka dimasuki orang tak dikenal.
CINTA KUYA MENANGIS- Cinta Kuya dan Nino Kuya sampai menangis ketika mendengar kabar rumah mereka dimasuki orang tak dikenal. (kolase/arsip Tribunnews.com/instagram)

“Saya baru berani lihat video penjarahan itu baru kemarin atau dua hari ini. Sebelumnya saya nggak berani buka Instagram sama sekali, karena jujur saya masih di safehouse, di rumah aman. Jadi butuh waktu buat saya melihat semua itu,” ucapnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved