Kamis, 2 Oktober 2025

Babysitter Aniaya Anak Asuh

Cobaan Emy Aghnia: Tahun Lalu Uang Rp800 Juta Ditilap Karyawannya, Kini Anaknya Dianiaya Babysitter

Cobaan bertubi-tubi dialami Emy dalam rentang satu tahun ke belakang. Setelah uangnya ditilap, kini anaknya dianiaya babysitter.

Instagram Emy Aghnia
Cobaan bertubi-tubi dialami Emy dalam rentang satu tahun ke belakang. Setelah uangnya ditilap Rp 800 juta tahun lalu oleh orang kepercayaannya, kini anaknya dianiaya babysitter. 

Bahkan, karyawan sekaligus orang kepercayaannya itu sempat berbohong bahwa hanya menggelapkan uang Emy sebesar Rp55 juta.

Uang Emy Rp 800 Juta Ditilap Karyawannya, Dilakukan Selama 1 Tahun

Emy Aghina Ditipu
Emy Aghina ditipu oleh karyawannya sekaligus orang kepercayaannya dengan cara menggelapkan uang pribadinya hingga mencapai Rp 800 juta. Bahkan, meski Emy sudah mengantongi bukti kuat, orang kepercayaannya itu sempat enggan mengaku telah menilap uang hingga Rp 800 juta. Dia hanya mengaku menggelapkan uang Emy sebesar Rp 55 juta.

Penggelapan uang yang dilakukan karyawan Emy baru ketahuan pada 4 Mei 2023 lalu.

Dalam unggahan video di akun TikTok pribadinya, Emy menceritakan kenyataan pahit yang dialaminya sambil menangis ketika dirinya ditipu oleh karyawan sekaligus orang kepercayaannya.

Dia menceritakan bahwa penggelapan yang dilakukan karyawannya itu terjadi selama setahun yaitu pada Maret 2022-April 2023.

"Kamis, 4 Mei 2023. Satu bulan pas aku menahan rasa perih karena salah satu orang kepercayaan aku, yaitu karyawan aku. Satu tahun lebih ini menggelapkan dana sebesar Rp 800 juta. Rp 800 juta lebih, di mana angka itu termasuk angka yang besar buat saya," beber Aghnia dalam video tersebut.

Emy mengatakan, meski berbagai bukti telah dimiliki olehnya, karyawannya tersebut sempat mengelak bahwa telah menggelapkan uang hingga Rp 800 juta.

Karyawannya tersebut, katanya, hanya mengaku menilap Rp55 juta saja.

"Awalnya pelaku hanya mengaku Rp55 juta saja, padahal bukti-bukti sudah kami bawa semua rekapannya, sampai detik ini yang fix ketahuan senilai Rp829.337.904," katanya.

Baca juga: Korban Rudapaksa Eks Ketua PSI Jakbar Diduga Lebih dari Satu, Tak Berani Lapor karena Diintimidasi

Dalam kesempatan tersebut, Emy pun turut memperlihatkan bukti yang dimiliknya berupa pengambilan uang yang dilakukan karyawannya setiap minggu.

Terkait peristiwa ini, dia mengaku tidak menyangka orang kepercayaannya tersebut justru melakukan penggelapan uang miliknya.

"Perih banget jujur. Aku kurang tidur demi live, kurang waktu sama anak juga kadang full kerjaan tapi hasilnya dinikmati orang lain," ujarnya.

Di sisi lain, Emy mengaku, meski dirinya sudah ditipu oleh karyawannya, dia tetap memberikan hak orang kepercayaannya itu yaitu berupa Tunjangan Hari Raya (THR) hingga gaji.

"Satu bulan ini saya mengumpulkan bukti untuk diproses di polisi dan saya tetap bertemu dengan dia, melihat wajahnya, memberikan dia THR (Tunjangan Hari Raya) dan juga gaji."

"Hak dia selalu saya kasih, hak dia sebagai karyawan saya penuhi semuanya, saya kenyangkan perutnya," katanya.

Bahkan, Emy tetap tidak tega jika harus menjebloskan orang kepercayaannya tersebut ke penjara meski sudah menipu dengan menggelapkan uang ratusan juta rupiah miliknya.

"Proses pelaporan memang cukup panjang dan saya tidak akan mau sebenarnya dia di penjara karena dia punya dua anak yang masih kecil," ujar Aghnia sambil menangis.

"Kenapa sih harus nyuri? Padahal kalau misalkan pinjam duit bisa bilang. Kenapa sih harus nyuri?" ucapnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved