Tausiah di Atas Panggung Musik Rock Slank Berakhir di Mojokerto
Rangkaian tur Silaturahmi: Merajut Kebangsaan oleh grup band legendaris Slank, budayawan Zastrouw Al Ngatawi dan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas
Parman mengaku puas, dan dengan senang hati akan kembali hadir jika Slank menggelar tur keliling pesantren pada kesempatan lain.
Ketika disinggung perihal tausiah lewat musik, Pengurus Yayasan Amanatul Ummah, Gus Bara menyatakan bahwa segala nilai sejatinya dapat ditransfer melalui medium apapun, termasuk dengan musik.
Dan ketika ditanya pendapatnya mengenai Slankers yang berbondong-bondong datang ke pesantren untuk menikmati pertunjukan musik, ia mengambil sisi positifnya.
"Slankers ataupun yang lainnya, mereka sama-sama bagian dari bangsa ini. Mereka tetap harus dihormati sebagai anak bangsa ini. Harapan kami dengan datangnya Slankers ke pondok pesantren agar dapat lebih mengenal nilai positif pesantren dan memahami nilai filosofis lagu-lagu Slank, sehingga menjadi titik balik perubahan ke arah yang lebih baik" urai Gus Bara.