Polemik Ratna Sarumpaet
Ratna Sarumpaet Dipukuli, Kariernya Bermula dari Sutradara Drama hingga Kini jadi Juru Kampanye
Menjadi korban penganiayaan hingga babak belur di bagian wajah, lalu siapakah sebenarnya Ratna Sarumpaet?
Tak heran jika kemudian RSCC dianugerahi Tsunami Awards pada 2005.
5. Penulis Novel

Tak hanya menulis naskah dan skenario drama serta film.
Mertua Rio Dewanto ini juga meluncurkan novel berjudul Maluku Kobaran Cintaku pada 10 Desember 2010.
Novel ini dilatarbelakangi kerusuhan antar agama yang pernah terjadi di Maluku tahun 1999-2004.
6. Ditangkap hingga Dipenjara

Sebagai seorang aktivisi yang vokal menyerukan keadilan, Ratna sangatlah akrab dengan penjara.
Beberapa kali ia ditangkap dan harus mendekam di sel.
Pada 1997, dia sempat dikurung ketat oleh kepolisian di sepanjang jalan Warung Buncit, di mana Ratna dan kawan-kawan mengusung sebuah keranda bertuliskan “DEMOKRASI”.
Karena hal ini Ratna dan kawan-kawannya sempat ditangkap dan diinterogasi selama 24 jam.
Maret 1998, ia ditangkap dan dipenjara selama 70 hari karena menyebarkan kebencian dan menghadiri pertemuan politik "anti-revolusioner".
Hal yang sama juga terjadi pada 2 Desember 2016 lalu.
Ratna ditangkap di sebuah hotel di Jakarta karena dicurigai menjadi bagian dari kelompok yang diduga merencanakan kudeta terhadap pemerintah Presiden Joko Widodo.
Namun ia dibebaskan keesokan harinya.
7. Juru Kampanye
Kini, ia tercatat sebagai satu juru kampanye pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto serta Sandiaga Uno.
Ia juga dikenal sebagai salah satu sosok yang kerap mengkritisi kebijakan pemerintahan Presiden Joko Widodo.
(Tribunnews.com/Fathul Amanah)