KONDISI Pilu Bocah 6 Tahun Cacingan Akut di Bengkulu: Demam 7 Hari, Stunting dan Disabilitas
Nasib dan kondisi bocah 6 tahun alami cacingan akut di Bengkulu, demam tinggi selama 7 hari, alami stunting dan disabilitas.
Dokter Spesialis Anak Turun Tangan
Sementara itu, Dokter Spesialis Anak RSUD Rejang Lebong, dr Vebri Valentania, Sp.A, diketahui langsung menangani pasien tersebut.
Bocah laki-laki ini akan dirawat beberapa hari ke depan sambil terus diobservasi.
Dengan perawatan yang sedang dijalani, pihak rumah sakit optimis kondisi bocah tersebut akan berangsur membaik dalam beberapa hari mendatang.
“Kondisinya tidak parah, tidak mengancam jiwa, dokter spesialis anak yang langsung menanganinya, penanganan diberikan agar tidak timbul komplikasi lain,” paparnya.
Kasus ini sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Penyakit cacingan umumnya menyerang anak-anak, terutama di lingkungan dengan sanitasi yang kurang baik.
RSUD Rejang Lebong mengimbau orang tua agar segera membawa anak ke fasilitas kesehatan apabila muncul gejala mencurigakan, seperti demam berkepanjangan atau gangguan buang air besar.
"Dimana kasus ini menjadi pengingat kita bersama, kita upayakan berikan penanganan terbaik," tutupnya.
Alami Disabilitas dan Stunting
Selain menderita cacingan parah, sang bocah inisial F anak pertama dari pasangan Kulya dan Titin Sumarni, ternyata juga menderita kondisi khusus.
Selain mengalami disabilitas, F juga mengalami stunting.
Hingga usianya enam tahun, ia belum bisa berjalan maupun berbicara dengan normal seperti anak seusianya.
Awalnya Menderita Gatal dan Demam, Setiap BAB Keluar Cacing Hidup Seukuran Kelingking
Sang ibu, Titin, menceritakan awal mula kondisi F memburuk.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.