Senin, 29 September 2025

Oknum Guru Diduga Lecehkan Siswi SMK Pasundan 2 Bandung, Alumni Gelar Aksi di Sekolah

Puluhan siswi SMK Pasundan 2 Bandung diduga jadi korban pelecehan oknum guru, alumni gelar aksi dan satu korban telah lapor ke polisi.

Penulis: Faisal Mohay
TribunJabar.id/Nandri
DUGAAN PELECEHAN SISWI – Dugaan kasus pencabulan oleh seorang guru memicu aksi protes dari sejumlah alumni SMK Pasundan 2. Mereka mendatangi dan menggelar unjuk rasa di depan gerbang sekolah pada Rabu (24/9/2025). Salah satu alumni telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. 

TRIBUNNEWS.COM - Dugaan kasus pelecehan siswi terjadi di SMK Pasundan 2, Bandung, Jawa Barat yang dilakukan oknum guru.

Sejumlah alumni menggelar aksi di depan SMK Pasundan 2 Bandung dan meminta pelaku pelecehan segera ditindak, Rabu (24/9/2025).

Selain itu, pihak sekolah diminta memberi pendampingan ke korban yang mengalami trauma.

SMK Pasundan 2 Bandung adalah salah satu Sekolah Menengah Kejuruan swasta yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Pasundan, sebuah organisasi pendidikan besar di Jawa Barat.

Saat aksi terjadi, kepala sekolah tak dapat ditemui karena dipanggil pihak yayasan.

Perwakilan sekolah menyatakan aksi pelecehan tidak dapat ditolerir dan merupakan pelanggaran berat.

Pihak sekolah menjamin perlindungan para korban yang melapor serta menyerahkan kasus ini ke kepolisian.

Pelecehan adalah tindakan yang merendahkan, mengganggu, atau menyakiti orang lain secara fisik, verbal, emosional, atau seksual, yang dilakukan tanpa persetujuan dan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman bagi korban.

Pada Kamis (25/9/2025), korban pelecehan telah membuat laporan ke Polrestabes Bandung.

Kasi Humas Polrestabes Bandung, AKP Nurindah, mengatakan laporan diteruskan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

"Laporan (baru) satu, ini (dari) alumni, datang (langsung) dengan keluarganya. Nanti diarahkan ke PPA, karena prosesnya masih panjang," bebernya.

Baca juga: 7 Hasil Penyidikan Polisi Hingga Radiet Jadi Tersangka Pembunuhan Pacar: Pelecehan, Dibekap di Pasir

Sebelumnya, koordinator alumni,  Ali, menyatakan kedatangan para alumni sebagai bentuk kepedulian terhadap korban.

Diduga puluhan siswi menjadi korban pelecehan dan jumlahnya masih didata.

"Saya ketika mendengar informasi (pelecehan) itu pun cukup sakit hati. Kami di sini semua dari angkatan 2009 ke atas dan ke bawah ingin memperjuangkan hak-hak para korban yang jumlahnya sampai puluhan orang bahkan bisa bertambah ketika ada yang hendak speak-up," tuturnya, dikutip dari TribunJabar.id.

Petugas kepolisian memberikan waktu satu minggu untuk mengumpulkan bukti-bukti kasus pelecehan serta daftar korban.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan