Berita Viral
Akhir Kasus Uang Konser Digelapkan Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto, Vendor Tagih Rp19 Juta
Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto diduga gelapkan dana konser Smalazone, tak bayar vendor panggung meski acara sukses digelar Sabtu (6/9/2025).
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Febri Prasetyo
Erlin Retno menegaskan pihak sekolah tak mengalami kerugian dalam polemik ini.
Kepala Seksi SMA Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Jawa Tengah, Dwi Sucipto, mengaku telah mendegar penjelasan dari pihak sekolah setelah kasus penggelapan konser viral di media sosial.
Cabang Dinas Wilayah X membawahi beberapa satuan pendidikan tingkat SMA, SMK, dan SLB di Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, dan Kabupaten Purbalingga.
Baca juga: Sosok Zamroni Aziz, Kakanwil Kemenag NTB yang Viral Lempar Mikrofon, Hartanya Rp 3,9 M
"Sekolah membenarkan adanya kegiatan tersebut dan juga membenarkan ada tanggung jawab panitia yang belum tuntas," katanya.
Siswa yang menggelapkan uang belum mendapat sanksi, tetapi ia menyerahkan keputusannya kepada sekolah.
"Kami dorong agar sekolah menyelesaikan secara baik. Belum mengarah ke sanksi."
"Anak kalau menghadapi masalah seperti ini, saya kira ini pelajaran baru. Ini edukatif agar hal serupa tidak terulang di manapun," lanjutnya.
Ia berharap kasus serupa tak terjadi di sekolah lain dan menjadi pembelajaran siswa.
Sebagian artikel telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Disdik Jateng Turun Tangan Soal Dugaan Penggelapan Dana Konser SMAN 5 Purwokerto, Selesai Damai
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Permata)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.