Minggu, 5 Oktober 2025

Diduga Kalah Judol, Suami di Pandeglang Bunuh Istri dan Anak lalu Coba Bunuh Diri

Suami di Pandeglang bunuh istri dan bayi 8 bulan diduga akibat judi online, sebelum coba bunuh diri. Polisi pasang garis polisi.

Editor: Glery Lazuardi
freepik
GARIS POLISI- Polisi memasang garis polisi di rumah pasangan suami-istri di Desa Purwaraja, Pandeglang, usai tragedi pembunuhan dan percobaan bunuh diri. 

Garis polisi line berwarna kuning terlihat terpasang di area sekitar rumah korban.

Rumah korban berada di tengah Balong atau empang tepat bersebelahan dengan rumah mertuanya sendiri. 

Hingga saat ini motif suami diduga membunuh anak dan istrinya tersebut belum diketahui.

Berdasarkan informasi dari warga, palaku juga diduga mengakhiri hidup dengan cara menggorok lehernya menggunakan sebilah golok. 

Ceceran darah juga tampak masih terlihat di dalam rumah korban dan sebilah golok sebagai barang bukti. 

Salah seorang warga setempat, Isam, yang dekat dengan rumah korban mengaku tidak mengetahui terkait motif adanya pembunuhan tersebut. 

"Belum tahun kalau motifnya yah," ujar Isam warga setempat.

Isam mengaku hanya ikut menggotong Iq yang sudah dalam kondisi tergeletak di dalam rumahnya. 

Iq kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Umum Aulia Pandeglang

"Pas kejadian sudah banyak orang. Kalau saya hanya ikut bantu gotong suaminya, karena sudah tergelatak," ujarnya. 

Suami korban dikabarkan meninggal dunia di RS Umum Aulia Pandeglang

Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun keluarga korban terkait motif pembunuhan tersebut.

Kontak Bantuan 

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved