Kelompok Bersenjata di Papua
KKB Aibon Kogoya Tewaskan 20 Korban Termasuk Prajurit TNI/Polri Sejak 2021, Ini Daftar Aksi Sadisnya
Selama 4 tahun terakhir tercatat 20 orang tewas akibat aksi sadis KKB pimpinan Aibon Kogoya di Papua. Berikut daftarnya.
Penulis:
Dewi Agustina
Lima karyawan berhasil menyelamatkan diri dengan bersembunyi di perbukitan dan telah diamankan oleh aparat untuk dimintai keterangan.
Dalam insiden ini, pelaku juga diduga membawa kabur dua pucuk senjata api jenis AK-China, delapan magasin amunisi, dan satu rompi milik korban.
Kapolres menyebut pihak perusahaan bersikap kooperatif dan turut membantu proses penyelidikan serta penanganan korban.
2. 8-9 April 2021, Dua Guru Tewas
Aksi menonjol pertama yang dilakukan Aibon Kogoya adalah pada 8 hingga 9 April 2021.
Saat itu, dua orang guru, yaitu Oktovianus Rayo (43/guru SD) dan Yonatan Randen, guru SMPN 1 Julukoma, meninggal setelah ditembak oleh Aibon Kogoya dan kelompoknya.
Korban merupakan guru honorer di sekolah itu lalu dibawa ke kampung halamannya di Tongkonan Ra'be, Lembang Batulimbong, Kecamatan Bangke-Lekila, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan, kejadian berawal saat Oktavianus menjaga kios di rumahnya.
Tiba-tiba anggota KKB datang dengan membawa senjata laras pendek dan langsung menembak korban.
3. 2 Maret 2022: 8 Pekerja Palapa Ring Tewas Ditembak
Hampir satu tahun kemudian tepatnya pada 2 Maret 2022, Aibon Kogoya dan kelompoknya beraksi kembali.
Penembakan itu menyebabkan delapan orang pekerja PT Palapa Ring Timur tewas di lokasi ketinggian 4.200 MDPL.
Saat kejadian, para korban sedang memperbaiki menara telekomunikasi tanpa adanya koordinasi dengan aparat keamanan.
4. 4 Maret 2022: Serang Personel Koramil Dambet, Prajurit Luka Tembak
Sebanyak 12 personel Pos Koramil Dambet sedang melaksanakan patroli sekaligus memperbaiki saluran air yang berjarak sekitar 50 meter dari pos.
Tiba-tiba mereka diserang dan ditembaki KKB.
Berdasarkan laporan, terdapat 15 anggota KKB yang membawa tiga pucuk senjata api laras panjang dalam penyerangan itu.
Kontak senjata terjadi beberapa saat. Akhirnya, personel Pos Koramil Dambet menghalau mundur KKB ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.