Aksi Penganiayaan Adik Kelas di Tegal Berakhir Damai, Keluarga Korban: Kasian Lihat Pelaku

TRIBUNNEWS.COM - Siswa kelas 11 Madrasah Aliyah Kota Tegal, Jawa Tengah dianiaya oleh kakak kelasnya sendiri, Kamis (7/8/2025).

Korban yang berinisial RM (17) dianiaya oleh P (18) di sebuah toilet kecil di dalam sekolah.

Pelaku cemburu dengan korban karena RM dekat dengan mantan pacarnya.

MAN Tegal merupakan sekolah setingkat SMA yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Lokasi MAN Tegal berjarak sekitar 6 kilometer dari Polres Tegal Kota.

Sri Rejeki, Koordinator BK MAN Kota Tegal membenarkan bahwa pelaku cemburu karena korban dekat dengan seorang perempuan.

Pelaku mengaku siap mengundurkan diri dari sekolah.

Sementara pihak sekolah juga menganggap kasus ini sebagai pelanggaran berat dan pelaku akan dikembalikan ke orang tua.

"Kami juga punya aturan. Tidak boleh pacaran di sekolah, sedangkan di luar bukan tanggung jawab sekolah," jelasnya.

Keluarga korban pun melaporkan pelaku ke polisi.

Namun, setelah dimediasi Polres Tegal Kota hari ini, Senin (11/8/2025), kedua belah pihak sepakat untuk berdamai.

Mediasi dihadiri dua belah pihak serta empat guru MA serta seorang siswa.

Baca juga: Detik-detik Siswa MAN Tegal Dianiaya Kakak Kelas, Pelaku Diminta Pindah Sekolah dan Dilaporkan

Dari mediasi, kasus ini disepakati untuk berdamai.

"Alhamdulillah sudah pencabutan berkas, sudah secara kekeluargaan,"

"Iya dicabut (laporan korban), sudah clear," kata Umi, perwakilan guru yang ikut mediasi.

Selain itu, perwakilan keluarga pelaku, M (48) menuturkan bahwa akan membawa P untuk pindah sekolah serta meminta maaf kepada keluarga korban.