Senin, 29 September 2025
Tujuan Terkait

Cerita Kakek 73 Tahun Nikahi Perempuan Muda di Bengkulu: Langsung Yakin Dia Jodoh Datuk

Kakek berusia 73 tahun bernama Sai'un menikah dengan perempuan muda bernama Bunga Fitri (27). Sai'un sudah memiliki 3 anak dari pernikahan sebelumnya.

Editor: Erik S
Suryadi Jaya/TribunBengkulu.com
PERNIKAHAN BEDA USIA - Sai'un (73) dan Bunga Fitri (27) saat menunjukkan kartu nikah saat ditemui di kediamannya, Senin (4/8/2025) di Desa Padang Tambak, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Pasangan ini menikah dengan usia terpaut 46 tahun 

Pertemuan pertama pun terjadi di rumah sang teman. Sai’un mengaku langsung merasa nyaman dengan Fitri.

“Pertama ke rumah ponakan saya itu, kita langsung dapat perasaan. Dua minggu kemudian langsung yakin dia jodoh Datuk,” ungkap Sai’un sambil tersenyum.

Fitri juga mengaku menerima lamaran Sai’un bukan karena materi, melainkan karena merasa cocok secara pribadi.

Ia menilai Sai’un adalah sosok yang baik hati, bertanggung jawab, dan mau menerima dirinya apa adanya.

Usai perkenalan singkat, keduanya sepakat melangsungkan pernikahan secara sederhana di Desa Padang Tambak.

Baca juga: Tak Mau Buru-buru Menikah Lagi usai Cerai dari Virgoun, Ini 3 Kriteria Calon Pendamping Inara Rusli

Prosesi akad nikah berlangsung lancar dan dihadiri oleh keluarga serta tetangga terdekat.

Ditemui di teras rumah sederhana mereka, pasangan ini tampak duduk berdampingan sambil memegang buku nikah.

Latar rumah kayu berwarna merah pudar serta kebun pisang di belakangnya menambah kesan sederhana kehidupan mereka.

Sai’un diketahui merupakan seorang petani kopi dan sawit di Desa Jambu.

Ia tinggal di rumah milik sendiri dan telah memiliki tiga orang anak dari pernikahan sebelumnya, yang semuanya sudah menikah.

Meski demikian, ia mengaku membutuhkan teman hidup di masa tuanya.

“Rencana kami tinggal di rumah saya di Desa Jambu (Kecamatan Taba Penanjung). Kalau saya ke kebun, ya Fitri temenin. Kalau di rumah juga begitu, saya butuh teman hidup karena anak-anak sudah di rumahnya masing-masing,” ujarnya.

Baca juga: Kades di Demak Dijerat Pasal Perzinahan dan Pemerasan, Digerebek Warga Ngamar Bareng Selingkuhan

Pernikahan ini pun mengundang beragam reaksi dari masyarakat.

Sebagian memuji keputusan keduanya yang dianggap tulus dan saling menerima, sementara sebagian lainnya terkejut dengan selisih usia yang begitu jauh.

Namun baik Sai’un maupun Fitri mengaku tidak ambil pusing dengan komentar orang.

Bagi mereka, yang terpenting adalah saling menjaga, saling menemani, dan membangun rumah tangga yang harmonis.

“Namanya jodoh, tidak ada yang tahu. Kalau sudah cocok, usia bukan halangan,” tutup Sai’un.

 

Penulis: Suryadi Jaya

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Alasan Ibu Bunga Fitri Restui Putrinya Dinikahi Kakek Usia 73 tahun, Bantah Karena Punya Utang

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan