Senin, 6 Oktober 2025

Bayi Baru Lahir Dikubur Ibunya di Tulungagung Jatim: Korban Sempat Hidup dan Diberi Susu UHT

Kanit Reskrim Polsek Boyolangu Aiptu Wahyudi mengatakan dari hasil autopsi ada dua bekas luka seperti bekas cekikan di leher bayi.

Editor: Erik S
TRIBUNJATIM.COM/DAVID YOHANES
KUBUR BAYI- Personel Unit Inafis Satreskrim Polres Tulungagung melakukan olah TKP di atas gundukan tanah tempat jenazah bayi dikuburkan di samping rumah MA (23) di Desa Sanggrahan, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (2/8/2025) malam. Polisi masih melakukan penyelidikan, apakah bayi laki-laki yang dilahirkan MA meninggal setelah dilahirkan, atau sengaja dibunuh sebelum dikubur. 

Wahyudi memaparkan, bayi ini lahir pada Selasa (29/7/2025) siang dengan panjang 53 cm dan berat 2,8 kg.

Ibu Korban Sempat Beri Susu UHT

Karena tidak bisa memberikan air susu ibu, MA akhirnya memesan susu UHT dan minuman elektrolit lewat layanan pesan antar.

Bayi itu kemudian diberikan susu UHT itu dan minuman elektrolit. 

Setiap kali bayi itu menangis, MA memberikan susu itu sampai akhirnya habis.

“Hari Rabu (30/7/2025) susunya habis, sementara dia sudah tidak punya uang. Setiap bayinya nangis, dia memasukkan jari ke mulut bayi,” papar Wahyudi. 

Pada Rabu malam, bayi ini batuk sehingga membuat MA panik karena takut ketahuan tetangga. 

Dia kemudian memegang kaki anaknya dengan posisi kepala di bawah, kemudian memasukkan dalam ember berisi air. 

Sekitar 3-4 detik anak itu bergerak-gerak, MA buru-buru mengangkatnya kemudian memeluknya. 

MA menangis dan meminta maaf karena merasa sudah berbuat kejam.

Saat itu si bayi masih bernapas, namun sekitar pukul 22.00 WIB bayi sudah tidak bernapas. 

MA kemudian membuat lubang untuk menguburkan bayinya pada Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. 

Bayi itu sempat dibungkus dengan sweater dan selembar kain sebelum dikuburkan.

Namun karena lubangnya terlalu kecil sehingga kain itu membuat bayi tidak muat dimasukkan. 

MA kemudian melepas semua kain dan menguburkan bayinya tanpa kain penutup. 

“Hari Kamis itu dia membersihkan darah bekas melahirkan, kemudian istirahat. Hari Jumat dia kerja kembali,” sambung Wahyudi. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved